Warga Pungging Terima Buku Tabungan Bantuan Pangan Non Tunai Dari BNI

Mojokerto.  Sejumlah 2.642 KK dari 19 desa se-wilayah Kecamatan Pungging, menerima materi sosialisasi dan distribusi Kartu Transaksi BPNT Tahun 2018 pada pukul 08.30 hingga 19.30 WIB, di Pendopo Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jumat (13/04/2018).

Sosialisasi dan pendistribusian Kartu Transaksi BPNT dari Kemensos RI, diselenggarakan Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto dan BNI Kanca Mojokerto serta mendapat pengamanan dari Babinsa Koramil 0815/11 Pungging, Serka Moh. Ainun, Bhabinkamtibmas Polsek Pungging, Brigadir Fatkhur Rohman dan Tramtib Kecamatan Pungging.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Pejabat Dinsos Kabupaten Mojokerto, Agus Purwoko, Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Kabupaten Mojokerto, Susi Sri Utami, Koordinator BPNT BNI Kantor Cabang Mojokerto, Syahnas, Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) / Pendamping BPNT Wilayah Pungging, Royan Firdaus, Pendamping PKH Kecamatan Pungging, Abdul Hakim, dan masyarakat penerima kartu BPNT 2018.

Menurut Babinsa Koramil 0815/11 Pungging, Serka Moh. Ainun di lapangan, sejumlah 2642 orang penerima BPNT se-Kecamatan Pungging berasal dari 19 Desa, yang pembagiannya dilakukan melalui dua loket yang disiapkan petugas.

"Untuk rincian penerima Kartu BPNT yaitu, Desa Kembang Ringit 126 KK, Balongmasin 258 KK, Banjar Tangul 80 KK, Kalipuro 77 KK , Curahmojo 143 KK, Ngrame 35 KK, Jabon Tegal 86 KK, Purworejo 77 KK, Bangun 38 KK," paparnya.

Kemudian, lanjut Serka Ainun, Desa Janti Langkung 65 KK, Kedungmungal 81 KK, Tempuran 100 KK, Lebaksono 120 KK Watukenongo 230 KK, Randuharjo 118 KK, Tungalpager  514 KK, Mojorejo 141 KK, Sekar Gadung 138 KK dan Desa Pungging 215 KK.

Sebelum pendistribusian Kartu BPNT, terlebih dahulu dilakukan sosialisasi bagi warga penerima BPNT. "Penerima BPNT ini berasal dari warga penerima Bantuan Pangan Langsung Tunai berupa pangan (Beras), sesuai hasil verifikasi dan validasi data," ujarnya.

Sementara petugas dari Dinsos, BNI dan TKSK, menjelaskan bahwa saat ini warga penerima BPNT hanya menerima Buku Rekening Tabungan BNI dengan saldo nol rupiah dan ATM. Dan setiap bulannya, pada tanggal 25, para penerima akan ditransfer dari BNI sebesar Rp 110.000, / KK.

Di tempat berbeda, Danramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Mujiono menuturkan, kehadiran Babinsa dalam sosialisasi dan pendistribusian Kartu BPNT tersebut, selain monitoring wilayah juga berperan serta mendukung dan mensukseskan progaram pemerintah.

"Salah satunya ya termasuk BPNT ini, yang merupakan Program Pemerintah melalui Kemensos RI," pungkasnya. *Pendim-0815*

Babinsa Koramil Gedeg Dampingi Poktan Tani Maju Terima Bantuan Alsintan

Mojokerto.  Kelompok Tani (Poktan) Tani Maju Dusun Sukosewu, Desa Gempolkrep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, menerima bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dari Meneg BUMN.

Penyaluran bantuan Alsintan berupa Hand Traktor R2 Kubota G1000 dan Mesin Pemotong Rumput Vanda Diesel, masing-masing satu unit, diserahkan oleh Pimpinan BNI Kanca Mojokerto, Yacub Azwir kepada Kepala Desa Gempolkrep, H. Jani Suprayogi dan Ka Poktan Tani Maju, Tarbin, di Balai Desa Gempolkrep, Jumat (13/04/2018) sore.

Turut serta mendampingi, Staf BNI Kanca Mojokerto, Koordinator PPL Kecamatan Gedeg, H. Ahmad Burhan, SP, dan Babinsa Gempolkrep Koramil 0815/05 Gedeg Serma Wanto, serta dihadiri perwakilan anggota Poktan Tani Maju.

Pimpinan BNI Kanca Mojokerto, Yacub Azwir, mengatakan, bantuan Alsintan ini berasal dari Menteri Negara BUMN, Rini Sumarno yang penyalurannya melalui BNI Kantor Cabang Mojokerto.

"Bantuan ini berawal dari kunjungan Menteri Negara BUMN ke lahan pertanian Tekhnologi Singgang yang diterapkan Poktan Tani Maju Dusun Sukosewu, Desa Gempolkrep (29/03) lalu," ucapnya seraya menyerahkan Alsintan.

Sementara Kades Gempolkrep, H. Jani Suprayogi yang didampingi Babinsa Serma Wanto dan Ka Poktan Tani Maju, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Meneg BUMN bagi Poktan Tani Maju Desa Gempolkrep.

Babinsa Gempolkrep Koramil 0815/05 Gedeg, Serma Wanto menambahkan, bahwa ini bentuk perhatian pemerintah kepada petani Desa Gempolkrep.

"Diharapkan dengan adanya bantuan ini akan semakin memotivasi petani dalam meningkatkan produksi pangan," pungkasnya. *Pendim-0815*

Babinsa Koramil 0815/13 Kutorejo Dampingi Panen Padi Serentak Di Tiga Desa

Mojokerto.   Dalam upaya mendukung dan mensukseskan ketahanan pangan di wilayah, Koramil 0815/13 Kutorejo Kodim 0815 Mojokerto melalui para Babinsa melaksanakan kegiatan pendampingan panen padi secara serentak di tiga lokasi berbeda, Jum’at (13/04/2018).

Seperti Babinsa Karangdiyeng, Serma Nur Ali, kegiatan pendampingan panen padi berlangsung di areal persawahan seluas 0,4 hektar milik Martoyo, Poktan Rukun Sentosa, desa setempat. Di lokasi yang ditanami padi varietas IR 64 ini, menghasilkan gabah sebanyak 2,6 ton, dan dalam satu hektar mencapai 6,5 ton.   

Sementara di Desa Windurejo, panen padi di lahan seluas 0,3 hektar milik Karyo, Poktan Sumber Rejeki, mendapat pendampingan dari Babinsa setempat, Serda Subari.  Hasil panen jenis padi varietas IR 64 di lokasi ini mencapai 2,4 ton, berarti dalam satu hektar tembus 8 ton.   

Demikian pula Babinsa Wonodadi, Serma Sampikto yang melakukan pendampingan panen padi di areal seluas 0,5 hektar milik Sutoyo, Poktan Sumber Makmur, Desa Wonodadi.  Di areal persawahan yang ditanami jenis padi varietas IR 64, hasil panen tembus 3,6 ton atau 7,2 ton per hektar.  

Danramil 0815/13 Kutorejo Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Desto Jumeno menuturkan, kegiatan pendampingan panen padi yang dilakukan para Babinsa di wilayah binaan masing-masing merupakan upaya khusus pendampingan ketahanan pangan dalam rangka pencapaian swasembada pangan yang diprogramkan pemerintah.

Danramil juga menghimbau, setelah panen selesai para petani untuk segera mengolah lahan untuk persiapan masa tanam berikutnya sehingga percepatan luas tambah tanam tercapai dan siklus produksi pangan akan terus berlangsung. *Pendim-0815*

Road Show Comando FC 082 - 0815 VS PGRI Ngoro sebagai Sarana Komsos Pembinaan Wilayah

Mojokerto. -  PS Comando FC 082-0815 yang merupakan tim sepak bola gabungan Personel Korem 082/CPYJ dan Kodim 0815 Mojokerto kembali berlaga di wilayah Ngoro. Kali ini menjalani laga persahabatan melawan PS PGRI Ngoro, yang merupakan tim gabungan para guru se-Kecamatan Ngoro.

Pertandingan yang berlangsung di Lapangan Dusun Sedati, Desa Sedati Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jum'at (13/04/2018), berakhir dengan kedudukan 4 – 1 untuk Comando FC yang dipandegani Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, S.Sos sebagai Kapten Kesebelasan. 

Tiupan pluit dari Zaini, selaku wasit dalam pertandingan teraebut, menandai kick off babak pertama dan Sertu Bambang Waluyo dari Comando FC berkesempatan melakukan tendangan pertama di tengah lapangan untuk memulai pertandingan.

Tidak butuh waktu lama Comando FC dapat membobol gawang PGRI Ngoro, goal tercipta di menit  ke-5 lewat kaki Serda Agung, setelah memanfaatkan kesalahan penjaga gawang PS PGRI Ngoro yang tak mampu menangkap bola dengan sempurna, dari tendangan pojok yang dilakukan oleh Sertu Sugeng, sehingga mengubah kedudukan menjadi 1 – 0 untuk Comando FC.

Tak lama berselang, Comando FC kembali memetik keunggulan, setelah umpan silang Serda Agung dari sisi kiri  dimanfaatkan oleh Sertu Bambang Waluyo dengan menendang langsung ke arah gawang pada menit ke-10 dan berhasil menambah keunggulan Comando FC menjadi 2 – 0.

Tertinggal dua gol membuat Tim PGRI Ngoro berusaha menekan pertahanan Comando FC, namun berkat  pertahanan kokoh yang digalang Pelda Poniman, sehingga Tim PGRI Ngoro kesulitan menerobos ke kotak penalti.  Sejumlah upaya melalui tendangan keras dari luar kotak penalti pun tak membuahkan hasil. Justru Comando FC berhasil menambah keunggulan pada menit ke-30, melalui umpan dari Serda Agung yang menyodorkan bola ke belakang, Serda Khoirul Mukhid menendang langsung bola dengan kaki kiri tepat di sisi kanan penjaga gawang hingga kedudukan menjadi 3 – 0 untuk Comando FC.

Tim PS PGRI Ngoro baru dapat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-40, setelah salah satu penyerangnya, Suyun dijatuhkan di kotak penalti oleh Serma Eko, sehingga Comando FC mendapat hukuman penalti dari wasit. Kesempatan ini dapat dimanfaatkan secara sempurna oleh Suyun dan mengubah kedudukan menjadi 3 - 1 hingga berakhirnya babak pertama.

Pada babak kedua, Tim PGRI Ngoro berusaha mengejar ketertinggalan 3-1 dari Comando FC. Tim PGRI Ngoro berupaya mendominasi jalannya pertandingan, namun karena rapatnya pertahanan Comando FC membuat para pemain PGRI Ngoro tidak dapat mendekat untuk mengancam gawang yang dijaga Serda Aruman, PGRI Ngoro lebih banyak melepaskan tendangan dari luar kotak penalti.

Upaya PGRI Ngoro masih belum membuahkan hasil, malahan Tim Comando FC yang melancarkan serangan balik seringkali merepotkan pertahanan PGRI Ngoro.

Terbukti menjelang babak kedua berakhir melalui serangan dari sektor kanan pertahanan PGRI Ngoro, Kasdim menerima umpan dari Serda Khoirul, bola dibawa menyisir di kiri luar dan diumpan ke tengah namun menyentuh tangan bek PGRI Ngoro, sehingga wasit meniup pluit tanda pelanggaran. Tendangan bebas dilakukan oleh sang Kapten Kesebalan Tim Comando FC, Kasdim 0815 Mayor Inf Nuryakin S.Sos. 

Dari titik 15 meter dari gawang kiper, tendangan bebas yang dilakukan dengan keras dan melengkung melewati pagar betis pemain lawan mengarah di pojok kiri atas gawang PGRI Ngoro yang tidak dapat dijangkau penjaga gawang, hingga menambah kemenangan untuk Comando FC menjadi 4 - 1.  Sampai dengan Wasit meniup pluit panjang sebagai tanda akhir pertandingan, kedudukan tidak berubah dan tetap 4 - 1 untuk Comando FC.

Laga persahabatan dilakukan pagi hari terasa lebih berat dibanding sore hari, kemenangan itu bukan tujuan utama, namun ini merupakan ajang silaturahmi sekaligus bentuk Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat melalui kegiatan olah raga di wilayah Kodim 0815 dan sasaran berikutnya dilakukan di wilayah Kutorejo ucap Kasdim 0815, Mayor Inf  Nuryakin, S.Sos usai pertandingan.

"Dengan adanya kegiatan ini hubungan TNI khususnya Korem 082/CPYJ dan Kodim 0815 dengan masyarakat binaan dapat terjalin dengan baik sehingga semakin memperkokoh Kemanunggalan TNI – Rakyat, pungkas Kasdim.

Pada pertandingan tersebut, selain dihadiri oleh Kasdim 0815 beserta Tim Comando FC juga dihadiri oleh Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Chb Djenal Abidin beserta beberapa Babinsa, Pengurus dan Pemain Tim PGRI Ngoro serta masyarakat wilayah Desa Sedati. *Pendim-0815*

Koramil 0815/18 Gondang Selenggarakan Pembinaan Komunikasi Sosial Dengan Komponen Masyarakat

Mojokerto.    Guna mempererat silaturahim dan menyamakan visi misi dalam menyikapi situasi kondisi wilayah, Koramil 0815/18 Gondang Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Komunikasi Sosial (Bin Komsos) dengan Komponen Masyarakat, di Aula Makoramil 0815/18 Gondang,  Jl. Jenderal Sudirman Nomor 45 Gondang, Kabupaten Mojokerto, Kamis (12/04/2018).   

Kegiatan yang bertemakan “Bersama Rakyat Mewujudkan NKRI Berdaulat & Sejahtera”, dibuka oleh Danramil 0815/18 Gondang Kapten Inf Sumiarso serta dihadiri tidak kurang dari 79 orang, antara lain Para Bati Staf Koramil dan Perwakilan Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda/Karang Taruna  serta Warga Binaan se-Wilayah Kecamatan Gondang. 

   

Maksud dari kegiatan ini, selain untuk memperkokoh silaturahmi yang sudah terbangun selama ini, juga sebagai wahana untuk menyatukan visi misi atau pola sikap dalam menyikapi situasi kondisi wilayah, ucap Danramil saat membuka acara.

Masih tutur Danramil, mengingat betapa pentingnya peranserta tokoh dalam membantu mewujudkan kondusifitas di wilayah, maka kegiatan pembinaan komunikasi sosial ini dilangsungkan.  Usai membuka acara, selanjutnya Danramil 0815/18 Gondang Kapten Inf Sumiarso memberikan materi Pancasila.

Pada kesempatan tersebut, disampaikan juga materi Bahaya Narkoba oleh Peltu Puguh Utomo, Netralitas TNI oleh Pelda Asikin dan materi bidang Teritorial lainnya oleh Pelda Anang Triyanto.

Sebelum acara berakhir, Danramil 0815/18 Gondang berkesempatan memberikan cinderamata kepada para peserta dilanjutkan ramah tamah dan foto bersama menjadi penutup acara tersebut. *Pendim-0815*

Dandim 0815 Mojokerto Hadiri Sosialisasi Percepatan Penyaluran KUR Tani BNI

Mojokerto.     Sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan yang dicanangkan pemerintah, Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., menghadiri kegiatan sosialisasi percepatan penyaluran KUR Tani, di Ruang Garnet Hotel Ayola Jalan Benteng Pancasila Kota Mojokerto, Kamis (12/04/2018).  

Kegiatan bertajuk “Sinergi BNI Kantor Cabang Mojokerto dan Dinas Pertanian Kabupaten & Kota Mojokerto dalam rangka Percepatan Penyaluran KUR Tani”, dihadiri Pimpinan BNI Kantor Cabang Mojokerto, Yacub Azwir, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto Ir. Suliestyowati, MM., Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto diwakili Kabid Pertanian Ir. Khoirul Anam, M.Si, PT. Pertani Cabang Mojokerto Syaiful, Penyelia BNI Kanca Mojokerto Dwi Winiya, Para Danramil dan Perwira Staf Kodim 0815, Koordinator PPL se-Kab/Kota Mojokerto.

Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH, mengatakan program ketahanan pangan menuju kedaulatan pangan nasional yang diagendakan pemerintah harus didukung semua pihak, termasuk TNI, kalangan pengusaha dan pihak perbankan, salah satunya BNI melalui Program Kredit Usaha Rakyat di sektor pertanian (KUR Tani).

  

Dandim berharap program percepatan penyaluran KUR Tani ini dapat berjalan optimal, apabila ada hambatan dan kendala di lapangan, segera dikoordinasikan dengan Danramil dan Babinsa.  “Semoga dengan adanya KUR Tani ini, para petani akan semakin termotivasi untuk memaksimalkan produksi pangan sesuai harapan”, ujarnya.

  

Sementara, Kadistan Kabupaten Mojokerto Ir. Suliestyowati, MM, diantaranya menyampaikan, saat ini BNI turut bergabung dengan Petani bersama Anggota TNI dari Kodim untuk mendukung program pertanian.  Percepatan penyaluran KUR Tani BNI yang sudah diprogramkan pusat harus kita dukung dan sukseskan, seperti yang sudah berjalan tahun ini, yakni Kartu Tani BNI sebagai sarana penyaluran benih dan pupuk bersubsidi, terangnya.

Berikutnya Kabid Pertanian Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Mojokerto Ir. Khoirul Anam, M.Si, menyampaikan petani di wilayah Kota Mojokerto jumlahnya tidak banyak, hanya ada sembilan Poktan, ini jauh berbeda dengan kelompok tani yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto. Namun demikian, pihaknya sangat mendukung program percepatan penyaluran KUR Tani demi peningkatan kesejahteraan petani

Penyampaian materi oleh Penyelia BNI Kanca Mojokerto, Dwi Winiya, tentang Sinergi BNI Kantor Cabang Mojokerto dan Dinas Pertanian Kabupaten & Kota Mojokerto dalam rangka Percepatan Penyaluran KUR Tani.  Sebelum acara berakhir, dilakukan tanya jawab seputar materi dan foto bersama. *Pendim-0815*

Babinsa Koramil 0815/05 Gedeg Ajarkan Siswa Siswi SD Bercocok Tanam

Mojokerto.   Upaya untuk terus mensukseskan dan mendukung program ketahanan pangan terus digalakkan oleh Koramil jajaran Kodim 0815 Mojokerto melalui para Babinsa yang tersebar di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto.

Salah satunya Serma Wanto Babinsa Gempolkrep Koramil 0815/05 Gedeg yang turut berperan serta mendukung program ketahanan pangan, melalui mensosialisasikan tata cara bercocok tanam menggunakan media polybag kepada 78 siswa/siswi kelas IV dan V SDN Gempolkrep, Desa Gempolkrep, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (12/04/2018).

Di awal kegiatan, Serma Wanto mengajak para siswa/siswi untuk belajar bercocok tanam sejak dini dengan memanfaatkan lahan pekarangan di sekitar kita seperti halaman sekolah dan perumahan.  Ada sejumlah manfaat yang didapat, diantaranya terwujudnya rasa kerja sama di antara sesama teman, meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitar agar bermanfaat, mengajarkan generasi muda untuk memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan dan alam sekitar, terangnya.

Saat memberikan arahan kepada siswa-siswi SDN Gempolkrep, Serma Wanto menuturkan cara menanam cabe dalam pot atau polybag cukup mudah dilakukan. Menanam cabe bisa dilakukan baik di dataran tinggi maupun dataran rendah.

Masih kata Serma wanto, cara menanam cabe rawit dan terong dalam polybag bisa menggunakan media tanam dari campuran tanah, kompos, pupuk kandang, sekam padi, arang sekam, dan lainnya.  Usai memberikan penjelasan selanjutnya Serma Wanto mengajak para siswa menanam bibit cabe rawit dan terong sejumlah 200 batang bibit.

Para siswa tampak begitu antusias dan bersemangat saat mendengarkan penjelasan Serma Wanto maupun saat menanam cabe rawit dan terong dengan menggunakan polybag.

Sementara Kepala Sekolah SDN Gempolkrep Eko Suroso, S.Pd mengucapkan terima kasih kepada Koramil 0815/05 Gedeg yang telah membantu memberikan ilmu bercocok tanam kepada siswa-siswi  SDN Gempolkrep. 

“Terima kasih kepada Babinsa Gempolkrep yang telah berpartisipasi dan memberikan cara bercocok tanam dengan media polybag, ini akan menambah ilmu dan wawasan anak didik kami”, ujarnya. *Pendim-0815*

Tradisi Sedekah Bumi Di Dusun Sekiping Dihadiri Forpimka Dawarblandong

Mojokerto.    Tradisi sedekah bumi yang merupakan warisan leluhur, hingga kini masih dipertahankan di beberapa desa di wilayah Kabupaten Mojokerto. Seperti Dusun Sekiping, Desa Dawarblandong Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.  

Gelaran tradisi sedekah bumi yang mengusung tema “Mari Kita tingkatkan Persatuan dan Kesatuan Untuk Menuju Masyarakat Yang Adil dan Makmur”, berlangsung di Balai Dusun Sekiping Desa Dawarblandong, Rabu (11/04/2018).

Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Forpimka Dawarblandong yakni Camat Drs. HM Budiono, MH, Kapolsek Dawarblandong AKP Supriyadi dan Danramil 0815/08 Dawarblandong yang diwakili Babinsa Serka Ervin Suyitno, Kades Dawarblandong, Hj. Fathokah, Kasun Sekiping, Budiman, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Warga Dusun Sekiping, secara keseluruhan berjumlah 300 orang.     

Sebagai pengantar, Kasun Sekiping, Budiman dan Kades Dawarblandong Hj. Fathokah, menyampaikan, tradisi sedekah bumi merupakan tradisi masyarakat dan warisan leluhur yang perlu dilestarikan.  Sedekah Bumi merupakan salah satu wujud syukur atas semua nikmat yang telah dikaruniakan Allah SWT sekaligus memohon kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa, agar bumi  menjadi makmur.   

Kades juga mengucapkan terima kasih atas capaian pajak Dusun Sekiping. Disampaikan pula, Pemerintah Desa Dawarblandong sudah menganggarkan pembangunan TPQ dan Tanggul Penahan Tanah (TPT) TPU Dusun Sekiping, sesuai usulan Kasun.

Sementara Forpimka Dawarblandong melalui Camat Drs. HM Budiono, MH., sangat mengapresiasi capaian pajak warga Dusun Sekiping, untuk itu dengan sisa waktu yang ada agar capaian tersebut dimaksimalkan.  Camat juga menyampaikan, untuk pelebaran jalan poros antar dusun/desa sudah diajukan tinggal menunggu realisasinya.

Pada kegiatan sedekah bumi tersebut, diisi do’a bersama dilanjutkan potong tumpeng dan makan bersama.  Kemudian malam harinya diisi pagelaran wayang kulit dengan Ki Dalang Sugilar. *Pendim-0815*

Danramil 0815/14 Dlanggu Ikuti Rakor & Sosialisasi Penyusunan RDKK Pupuk Bersubsidi

Mojokerto.    Dalam rangka meningkatkan efektivitas penyaluran pupuk bersubsidi, Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Dlanggu Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto menggelar Rakor dan Sosialisasi Penyusunan Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), di Kantor BPP Dlanggu, Dusun Dempel Desa Tumapel, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu  (11/04/2018).

Rakor dan sosialisasi yang dibuka Koordinator BPP Kecamatan Dlanggu Supramonorini, SP., dihadiri Danramil 0815/14 Dlanggu Kapten Inf Kasim, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan Pengamat  Hama Penyakit (POPT-PHP) Distan Provinsi Jatim H. Slamet, SP., Distributor CV. Bhirawa Yasa Usman, SP, Tim Verifikasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi dari BPP Dlanggu Nur Fadli, SP, PPL dari BPP Dlanggu Abdul Mujib Efendi, Babinsa Tumapel Sertu M. Sholeh, Para Pemilik Kios Resmi Pupuk Bersubsidi wilayah kerja Kecamatan Dlanggu sejumlah 9 orang,  dan Poktan se-Kecamatan Dlanggu.

Rakor sekaligus sosialisasi penyusunan RDKK ini membahas penyusunan RDKK pupuk bersubsidi periode Mei – Agustus 2018 dan penyaluran pupuk bersubsidi oleh sembilan kios resmi kepada Gapoktan di wilayah Dlanggu, ucap Koordinator BPP Kecamatan Dlanggu Supramonorini, SP saat membuka Rakor.

Masih tuturnya, kebutuhan pupuk untuk petani sudah sesuai dengan RDKK yang diajukan oleh Gapoktan dari masing-masing Desa.  Ditegaskan, bila penyaluran kebutuhan pupuk bersubsidi sesuai aturan maka tidak akan terjadi kelangkaan pupuk di masing-masing desa karena ada lembaga peneliti kebutuhan pupuk bagi petani dari Dinas Pertanian. Terkait alat mesin pertanian (Alsintan), agar pemanfaatannya dimaksimalkan, bagi Alsintan yang tidak digunakan bisa dialikan ke Poktan lainnya, tandasnya.

Sementara Danramil 0815/14 Dlanggu Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Kasim, mengharapkan para pemilik kios agar menyaluran pupuk bersubsidi tepat sasaran, untuk harga pupuk disesuaikan dengan HET atau sesuai kesepakatan dengan Gapoktan se-wilayah Dlanggu.

Kios pupuk bersubsidi harus memenuhi kebutuhan wilayah kerja masing-masing sesuai RDKK, jangan melayani Gapoktan di luar wilayah kerja karena akan berdampak pada kelangkaan pupuk. Hindari penyimpangan atau penyalahgunaan dalam penyalurannya sehingga tidak menimbulkan permasalahan hukum, tegas Danramil.

Berikutnya penjelasan dari perwakilan distributor pupuk, CV. Bhirawa Yasa, Usman, SP, Tim Verifikasi dari BPP Dlanggu Nur Fadli, SP, PPL dari BPP Dlanggu Abdul Mujib, Petugas POPT-PHP Slamet, SP, dan tanya jawab antara Poktan dengan perwakilan pemilik kios pupuk bersubsidi. *Pendim-0815*

Bersama Warga Koramil 0815/12 Ngoro Karya Bakti Renovasi Musholla

Mojokerto.     Koramil 0815/12 Ngoro Kodim 0815 Mojokerto bersama Warga Masyarakat  bergotong royong melaksanakan karya bakti renovasi Musholla Nur Hidayah, Dusun Toyorono, Desa Sukoanyar, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (11/04/2018).

Sejumlah 30 orang, gabungan anggota TNI dari Koramil Ngoro dipimpin Bati Tuud Pelda Supriyono dan warga masyarakat Dusun Toyorono bergotong royong melakukan renovasi atap musholla.  Tampak kekompakan warga dan anggota TNI saat mengerjakan renovasi musholla ukuran lebar 8 x 8 meter.  

Turut serta dalam karya bakti tersebut, antara lain anggota Koramil 0815/12 Ngoro sebanyak 10 orang, Kades Sukoanyar, Suprianto, ST, Babinsa Sukoanyar Serda Susanto, Perangkat Desa dan warga masyarakat Dusun Toyorono 15 orang.

Pada kesempatan berbeda, Danramil 0815/12 Ngoro Kapten Chb Djenal Abidin menuturkan, kegiatan karya bakti ini merupakan bentuk kepedulian dan partisipasi TNI khususnya Kodim 0815 Mojokerto melalui Koramil 12/Ngoro, terhadap lingkungan. 

Melalui karya bakti ini, diharapkan akan menumbuhkan kembali dan memelihara semangat gotong-royong serta memantapkan Kemanunggalan TNI Rakyat, tandas Danramil

Sementara Sekdes Sukoanyar, Suprianto, ST, mengungkapkan, pihaknya memang meminta bantuan Koramil Ngoro dalam pelaksanaan renovasi musholla ini.  Tak lupa ucapan terima kasih juga disampaikan Kades kepada Danramil Ngoro yang telah mengerahkan anggotanya dalam renovasi musholla ini.  

“Selama ini pihaknya senantiasa bekerjasama dengan Koramil, unsur Forpimka dan instansi terkait lainnya dalam setiap pelaksanaan kegiatan kemasyarakatan.” Pungkasnya. *Pendim-0815*

Pangdam V/Brawijaya Road Bike Kunjungi Pabrik Keramik Di Mojokerto

Mojokerto.     Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, berkunjung ke Pabrik Keramik Plan V PT Arwana Citra Mulia Tbk, Desa Kaligoro, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (11/04/2018).      Kehadiran Pangdam V/Brawijaya disambut Danrem 082/CPYJ Kolonel Arm Budi Suwanto, S.Sos bersama Dandim 0815 Letkol Kav Hermawan Weharima, SH dan Direktur PT. Arwana, Tendean Rustandy.

Usai transit sejenak, Pangdam V/Brawijaya beserta rombongan dengan didampingi Danrem 082/CPYJ dan Dandim 0815 memasuki Aula Pertemuan di lantai 2 PT. Arwana Citra Mulia, Tbk Plan V untuk menyaksikan pemutaran Video Company Profile PT. Arwana Citra Mulia Tbk.    

Dirut PT. Arwana, Tendean Rustandy, dalam sambutannya, diantaranya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman. Kunjungan dalam rangka MoU hibah keramik ini merupakan suatu kebanggaan sekaligus kehormatan bagi PT Arwana.  Disampaikan pula, Arwana dapat berkembang atas berkah Tuhan Yang Maha Esa dan kerja sama yang baik selama ini dengan TNI. Harapan kami, dengan kunjungan Pangdam V/Brawijaya ini dapat membawa PT Arwana ke arah yang lebih baik dan semakin meningkatkan kerjasama yang sudah terjalin.

Sementara Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, dalam sambutannya, diantaranya menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan  Direktur  PT Arwana Plan V dalam rangka MoU hibah keramik, semoga ke depan PT Arwana semakin maju dan berkembang.

Pangdam V/Brawijaya, juga menyampaikan, pihaknya mewakili TNI khususnya Kodam V/Brawijaya mengucapkan terima kasih atas kerja sama PT Arwana selama ini. Kedekatan PT Arwana dengan TNI, hingga ke tingkat Korem dan Kodim, termasuk dalam kerja sama memberdayakan masyarakat melalui program RTLH dan CSR.

Berikutnya dilaksanakan penandatanganan MoU hibah keramik 10.000 m² oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman dan Dirut PT Arwana Tendean Rustandy, dilanjutkan pertukaran cindera mata dan penyerahan buku beserta alat tulis dari PT. Arwana kepada perwakilan siswa-siswi SDN Kepuhpandak dan SDN Kaligoro oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman dan Dirut PT Arwana Tendean Rustandy.

Sebelum acara berakhir, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman didampingi Dirut PT Arwana Tendean Rustandy, peninjauan ke areal produksi PT. Arwana Citra Mulia Tbk Plan V dilanjutkan penanaman pohon mangga oleh Pangdam V/Brawijaya dan ditutup dengan foto bersama.

Turut serta dalam rombongan, antara lain Irdam V/Brawijaya, para Asisten Kasdam V/Brawijaya, para Ka Balak Kodam V/Brawijaya, Kapendam V/Brawijaya serta undangan.

Yang menarik, kehadiran Pangdam V/Brawijaya kali ini, didahului dengan kegiatan road bike dengan start dari Surabaya dan finish di PT. Arwana Citra Mulia Tbk. (Pendim-0815)

Danramil 0815/09 Mojosari Bersama Forpimka Ikuti Minilok Lintas Sektor

Mojokerto – Dalam rangka mendukung dan mensukseskan pembangunan kesehatan di wilayah, Danramil 0815/09 Mojosari Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Wiyanto bersama Forpimka menghadiri Mini Lokakarya Lintas Sektor UPT Puskesmas Mojosari dan UPT Puskesmas Modopuro Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dengan tema “Penggalangan Komitmen Bersama Lintas Sektor”, Selasa (10/04/2018).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Rumah Makan Rejoyo Desa Pekukuhan Kecamatan Mojosari Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, dihadiri 85 orang, antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto DR. Didik Chusnul Yakin, S.Sos, M.Si, Tim Pendamping Akreditasi dipimpin dr. Irsyad, Camat Mojosari H. Abdullah, SH., MM., Danramil Mojoasari Kapten Inf Wiyanto, Wakapolsek Mojosari AKP Samadi, Kepala UPT Puskesmas Mojosari dr. Dian, Kepala UPT Puskesmas Modopuro dr. Angky Meilin Widi Sumijayanti, Kades se-Kecamatan Mojosari, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Staf  UPT Puskesmas Modopuro dan UPT Puskesmas Mojosari serta undangan.

Camat Mojosari, H. Abdullah, SH., MM., dalam pengantarnya, saat membuka acara, diantaranya mengajak semua instansi lintas sektor yang ada di wilayah Kecamatan Mojosari untuk bersama-sama mendukung dan mensukseskan program pemerintah.  Peran Kepala Desa beserta perangkat sangat berarti bagi warga masyarakat termasuk dalam pembangunan bidang kesehatan. Mudah-mudahan Puskesmas kita menjadi yang terbaik dan masyarakat puas dengan pelayanannya.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto DR. Didik Chusnul Yakin, S.Sos, M.Si, dalam sambutannya, diantaranya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Tim Akreditasi Puskesmas.   Disampaikan pula oleh Kadinkes, bahwa Desa harus memiliki mobil kesehatan sesuai dengan program pemerintah dalam bidang kesehatan, yang tak kalah pentingnya dengan program pendidikan.  

“Alhamdulillah untuk sasaran program Imunisasi dalam rangka ORI Difteri di wilayah Kecamatan Mojosari pada tahap pertama sudah berjalan dengan baik sesuai dengan capai target sasaran”, ucapnya.

Berikutnya paparan program dari Kepala UPT Puskesmas Modopuro dr. Angky Meilin Widi Sumijayanti, sebagai Puskesmas yang sudah terakreditasi sebagai Fasilitas Kesehatan Tingkat pertama (FKTP), diantaranya menyampaikan program-program yang sudah dan akan dilaksanakan.  

Sebelum acara berakhir, dilakukan penandatanganan “Penggalangan Komitmen Bersama Lintas Sektor”, oleh Kadinkes, Forpimka Mojosari, Kepala UPT Puskesmas Mojosari, Kepala UPT Puskesmas Modopuro dan instansi terkait lainnya.  *Pendim-0815*