Sabtu, 30 Maret 2019

Dandim 0815 Mojokerto Bekali FKPPI Wawasan Kebangsaan




Mojokerto, - Untuk memaksimalkan pembinaan teritorial dalam rangka pembinaan wilayah, Kodim 0815 Mojokerto.  menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Keluarga Besar TNI, bertempat di Pendopo Griya Paramitra Jalan Gajah Mada Nomor 4, Cikaran, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at (29/03/2019) siang.

Kegiatan bertema “Melalui Pembinaan Keluarga Besar TNI, Kita Wujudkan Rasa Cinta Tanah Air, Wawasan Kebangsaan Dan Kesadaran Bela Negara Serta Kebhinnekaan Dalam Rangka Membantu Kesulitan Rakyat Dan Mendukung Tugas Pokok TNI AD”, dibuka langsung Komandan Kodim 0815 Mojokerto, Letnan Kolonel Kav Hermawan Weharima, SH.

Sehari sebelumnya, Kamis (28/03) di lokasi yang sama, Kodim 0815 Mojokerto telah menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Komunikasi Sosial Keluarga Besar TNI (KBT).

Pada kesempatan tersebut, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., mengungkapkan, pembinaan Keluarga Besar TNI ini merupakan kegiatan program yang rutin dilaksanakan setiap tahun.

Di hadapan 100 Putra Putri Prajurit yang tergabung dalam FKPPI, GM FKPPI dan HIPAKAD (Himpunan Putra Putri Angkatan Darat), Dandim menegaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membina putra putri Prajurit agar menjadi orang yang berbakti kepada orang tua, bangsa dan negara serta mencintai tanah air.

"Melalui kegiatan ini (pembinaan, -red) maka anak anak prajurit akan menjadi kekuatan sekaligus Barisan Garda Terdepan untuk mempertahankan Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRi, demi keutuhan dan kejayaan bangsa dan negara", tegas Dandim.

"FKPPI dan HIPAKAD harus memiliki semangat dan sikap nasionalisme yang tinggi, beretika dan mampu menjadi contoh yang baik bagi organisasi maupun elemen bangsa lainnya dalam kehidupan sehari-hari'', tandasnya.

Lebih lanjut Dandim menegaskan agar segenap anggota FKPPI dan HIPAKAD tetap solid, menjaga persatuan dan kesatuan, dalam perjuangan membesarkan organisasi
sehingga mampu berkontribusi dalam pembangunan demi mempertahankan keutuhan NKRI dan Pancasila sebagai ideologi negara.

"Selamat dan sukses, semoga Keluarga Besar TNI Tetap Jaya", pungkas pria kelahiran Rembang.

Usai memberikan sambutan, selanjutnya Dandim 0815 Mojokerto memberikan pembekalan wawasan kebangsaan dengan materi bertajuk "Nilai Nilai Pancasila Sebagai Etika Bagi Pemuda Dalam Rangka Mensukseskan Pemilu Tahun 2019”.

Hadir dalam kegiatan, antara lain, Pasiter Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono, Ketua GM FKPPI Dra. Sumarmi, Pengurus FKPPI, Perwakilan Anggota FKPPI dan HIPAKAD dari wilayah Koramil Jajaran Kodim 0815 Mojokerto.

Jumat, 29 Maret 2019

Maksimalkan Pembinaan Wilayah Dandim 0815 Shalat Tahajud Bareng Warga




Mojokerto, - Dalam upaya mengoptimalkan pembinaan wilayah, Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letnan Kolonel Kav Hermawan Weharima, SH., menyelenggarakan komunikasi sosial dengan komponen masyarakat yang ada di wilayah.

Kali ini komunikasi sosial dikemas dalam bentuk Shalat Tahajud Bareng Warga, yang berlangsung di Masjid Al-Ikhlas, Jalan Raya Bagusan, Desa Terusan, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at (29/03/2019).

Pada kesempatan tersebut, Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letnan Kolonel Kav Hermawan Weharima, SH., mengungkapkan, kegiatan ibadah malam ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus mengoptimalkan komunikasi sosial dengan segenap tokoh, baik tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda maupun warga.

“Ini merupakan upaya pembinaan teritorial dalam rangka pembinaan wilayah yang dilakukan Satuan Komando Kewilayahan dalam hal ini Kodim 0815 Mojokerto sehingga terbangun kedekatan dan kemitraan dengan komponen masyarakat”, ungkapnya.

“Melalui silaturahmi ini diharapkan dapat menyamakan pemahaman terkait pentingnya kondusifitas wilayah yang harus terpelihara, terlebih menjelang Pemilu Nasional tanggal 17 April 2019. TNI-Polri-Pemda berkewajiban untuk mewujudkan situasi wilayah yang kondusif, namun tentunya tanpa peran serta segenap komponen masyarakat maka kondisi yang diharapkan tidak dapat terwujud secara optimal”, tegasnya.


“Ibadah malam ini merupakan ikhtiar melalui do’a yang dipanjatkan seraya memohon agar pesta demokrasi di Indonesia khususnya Pileg dan Pilpres 2019 mendatang berlangsung aman, tentram dan kondusif. Tidak itu saja, kita juga memohon keselamatan Negara dan Bangsa Indonesia”, tambahnya.

Masih kata Dandim, Indonesia sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, harus menunjukan pada dunia bahwa umat islam di Indonesia sangat toleran dan bisa hidup rukun, baik dengan sesama muslim maupun dengan penganut agama lainnya.

Disinggung pula oleh Dandim, kegiatan ibadah malam ini dilakukan tidak hanya sebatas menjelang hajatan nasional saja namun akan dilakukan untuk seterusnya dan sudah terjadwal. Dandim juga mengucapkan terima kasih kepada Takmir dan jamaah Masjid Al-Ikhlas yang telah ketempatan dalam kegiatan ibadah malam hingga shalat subuh.

Sementara itu, Takmir Masjid Al-Ikhlas, H. Sudiyo, menyambut postif  kegiatan ibadah malam hingga shalat subuh yang dilakukan aparat keamanan dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.  “Semoga kita semua dijauhkan dari musibah dan segala marabahaya serta diberikan keselamatan di dunia maupun di akhirat kelak”, ucapnya.

Kegiatan ibadah malam yang diisi dengan shalat tahajud, shalat taubat, shalat hajat, istighotsah dan diakhiri shalat subuh ini, dihadiri Camat Gedeg Tjatoer Edy Novianto, S.Sos, Kapolsek Gedeg AKP Suwoco, SH., Danramil 0815/05 Gedeg Kapten Inf Mulyono, masing-masing beserta anggota, serta Jama’ah Masjid Al-Ikhlas.

Danramil 0815/19 Magersari Lakukan Pemantapan Pembinaan Wilayah



Mojokerto, - Dalam upaya memantapkan stabilitas wilayah menjelang pelaksanaan Pemilu 2019, Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf Desto Jumeno menghadiri sekaligus memberikan pemantapan bagi Aparatur Pemerintahan dan Komponen Masyarakat Kelurahan Magersari.

Gelaran Sosialisasi bertajuk “Partisipasi Masyarakat Dalam Rangka Menciptakan Lingkungan Yang Aman Dan Nyaman Menjelang Pelaksanaan Pemilihan Umum Tahun 2019 Di Kelurahan Magersari”, berlangsung di  Ruang Pertemuan Kelurahan Magersari, Jalan Hayam Wuruk Nomor 86-B, Kelurahan Magersari, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Kamis 928/03/2019).

Kegiatan yang dibuka Kepala Kelurahan Magersari Eko Suyatno, SH., dihadiri antara lain, Kasi Tramtib Kelurahan Magersari Irwanto, SH., Ketua LPM Joko Ristanto, Ketua PKK Ibu Parwati, Para Ketua RT – RW, Perwakilan Karang Taruna, dan Linmas, secara keseluruhan tidak kurang dari 50 orang.

“Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk memaksimalkan pengetahuan Aparatur Pemerintahan dan segenap komponen masyarakat tentang pentingnya menciptakan lingkungan yang aman menjelang pelaksanaan Pemilu tanggal 17 April 2019 mendatang di wilayah Kelurahan Magersari”, ungkap Kepala Kelurahan Magersari, Eko Suyatno, SH., saat membuka acara sosialisasi.

Pada kesempatan tersebut, Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf  Desto Jumeno, menyampaikan, sosialisasi ini merupakan wahana untuk menyamakan persepsi demi terwujudnya keamanan di lingkungan Kelurahan Magersari.

“TNI beserta jajarannya yang ada di Mojokerto, termasuk Koramil 0815/19 Magersari siap membantu Pihak Kepolisin dan Pemda dalam pengamanan Pemilu 2019 sehingga pesta demokrasi berlangsung aman dan kondusif”, tegas Danramil.

Selanjutnya, dihadapan peserta sosialisasi Danramil 0815/19 Magersari memberikan materi bertopik “Refleksi & Pemantapan Wilayah Dalam Menghadapi Agenda Politik Nasional Tahun 2019”.

Sementara Kapolsek Magersari Kompol Heru Wijatmoko, SH., pada kesempatan tersebut juga menyampaikan pesan Kamtibmas, diantaranya agar mewaspadai terhadap segala bentuk provokasi, taat dan patuh pada hukum yang berlaku sehingga pelaksanaan Pemilu 2019 berlangsung aman, tentram, dan damai. Kapolsek juga menegaskan, bahwa keamanan harus dikendalikan dari pribadi, keluarga, lingkungan RT-RW dan seterusnya. 

Pembagian doorprize, ramah tamah dan foto bersama menjadi acara penutup pada kegiatan sosialisasi di Kelurahan Magersari.

Minggu Militer Kodim 0815 Mojokerto Gelar lari Jalanan



Mojokerto, - Guna menjaga stamina dan kebugaran fisik, ratusan personel Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan lari jalanan (foot Mobility) di seputaran wilayah Kota Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (28/03/2019).

Di awal kegiatan dilakukan pengecekan personel oleh Pasiops Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Suminto selanjutnya personel Kodim 0815 bergabung dengan personel Makorem 082/CPYJ dan Balak Jajaran Korem 082/CPYJ.                             

Pada kesempatan tersebut, Pasiops Kodim 0815 Kapten Arh Suminto mengatakan, lari jalanan atau foot mobility ini dalam rangka minggu militer bulan Maret 2019.  Tujuan dilakukannya kegiatan ini untuk menjaga stamina dan kebugaran fisik personel.

Masih kata Pasiops, untuk kegiatan kali ini, kita adakan secara gabungan dengan personel Makorem 082/CPYJ dan Balak jajaran Korem 082/CPYJ yang ada di wilayah Mojokerto.

“Perhatikan faktor keamanan selama kegiatan mengingat kondisi lalu lintas dalam kota cukup padat. Maksimalkan kegiatan ini dan laksanakan dengan tulus ikhlas namun harus diingat usia kita sudah tidak muda lagi, untuk itu sesuaikan dengan kemampuan masing-masing", pinta Pasiops.

"Terlebih dahulu lakukan cek kesehatan pada petugas yang telah disiapkan dari Denkesyah 05-04-02”, imbuhnya.

Pantauan di lapangan, kegiatan yang diselenggarakan Staf Ops Korem 082/CPYJ dan dipandu Tim Jasrem 082 menempuh jarak sekitar 5,5 kilometer melalui route start Makorem 082/CPYJ – Alun Alun – Jalan Majapahit – Jalan Bhayangkara – Jalan PB Sudirman – Jalan Letkol Sumarjo – Jalan Ahmad Yani – Jalan KH. Hasyim Ashari – Jalan Veteran – finish Makorem 082/CPYJ.

Suasana penuh semangat tampak saat kegiatan berlangsung, sepanjang perjalanan yang dilintasi para prajurit dengan kekompakan bernyanyi bersama dan bergembira ria sehingga lelahpun tak terasa

Turut serta dalam kegiatan antara lain, Para Kasi dan Pasi Korem 082/CPYJ, Pama, Bintara dan Tamtama Makorem 082, Kodim 0815 Mojokerto dan Balak Jajaran Korem 082/CPYJ.

Babinsa Koramil 0815/09 Mojosari Dampingi Petani Panen Padi



Mojokerto, -  Guna membantu kelancaran panen padi di sebagian wilayah Kabupaten Mojokerto yang sedang berlangsung, Koramil Jajaran Kodim 0815 Mojokerto mengerahkan para Babinsa untuk membantu dan mendampingi kegiatan panen padi di wilayah binaan masing-masing.

Salah satunya Babinsa Koramil 0815/09 Mojosari, Serma Masruri yang turun langsung membantu panen padi di lahan seluas 200 bata atau sekitar 0,3 hektar, milik Anwar, Poktan Sumber Lestari, Dusun Jotangan, Desa Jotangan, Kecamatan Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (28/03/2019).

Pantauan Babinsa di lapangan, di lahan sawah yang ditanami jenis padi varietas Situbagendit tersebut panen padi dilakukan secara manual dan langsung dirontokan menggunakan alat perontok milik warga sekitar.  Sedangkan untuk produktivitas padi dalam sata hektar sekitar mencapai 7,76 ton per hektar, sedangkan untuk luasan sawah 200 bata diperkirakan mendapatkan gabah seberat 2,32 ton.

“Sementara untuk harga gabah kering panen (GKP) yang berlaku di pasaran saat ini pada kisaran Rp 3.700,- per kilogram dan untuk harga gabah kering panen (GKP) mencapai Rp 4.700,- kilogram”, terang Serma Masruri di sela-sela kegiatan pendampingan.
  
Masih di wilayah Koramil 0815/09 Mojosari, aktivitas pendampingan panen padi juga berlangsung di wilayah lainnya, seperti Desa Kebon Dalem, Desa Awang-Awang dan desa-desa lainnya.  Kegiatan panen padi di tersebut tak lepas dari pantauan dan pendampingan dari Serda M. Sudianto, Babinsa Kebon Dalem dan Babinsa Awang-Awang Serda Kasiadi.

Terpisah, Danramil 0815/09 Mojosari Kapten Arh Anang Suprianto, mengatakan, aktivitas pendampingan yang dilakukan para Babinsa merupakan bagian dari upaya khusus ketahanan pangan guna mendukung dan membantu petani dalam pencapaian swasembada pangan yang diprogramkan pemerintah.

“Pengawalan dan pendampingan yang dilakukan para Babinsa ini tidak hanya saat panen padi saja, namun juga dilakukan ketika pendistribusian benih dan pupuk. Selain itu Babinsa juga aktif turun ke lapangan mulai masa penyiapan lahan, masa tanam dan masa perawatan”, terangnya. 

“Dengan turunnya Babinsa ke lapangan diharapkan mampu memberikan motivasi bagi petani dalam meningkatkan produksi pangan.  Babinsa juga tentunya akan membantu setiap hambatan dan kendala yang dihadapi petani guna dicarikan solusi mengatasinya namun tentunya akan dikomunikasikan dan dikoordinasikan dengan Poktan dan PPL atau BPP setempat”, pungkasnya.