Sabtu, 13 Juli 2019

Koramil 0815/14 Dlanggu Kawal Distribusi Bantuan Benih Jagung Bagi 48 Poktan




Mojokerto, - Koramil 0815/14 Dlanggu Kodim 0815 Mojokerto mengerahkan sejumlah Babinsa untuk melaksanakan pengawalan dan pendampingan pendistribusian benih jagung bagi kelompok tani yang tersebar di wilayah Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jawa Timur (12/07/2019).

Distribusi benih jagung bantuan Kementan RI Tahun 2019 tersebut didistribusikan melalui Distan Propinsi Jatim dan Distan Kabupaten Mojokerto ke Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Dlanggu. Selanjutnya dari BPP, benih bantuan tersebut didistribusikan ke Poktan penerima bantuan dengan pengawalan Ka BPP Dlanggu, Amin, SP., beserta para PPL dan mendapat pendampingan dari Bati Bakti TNI Koramil 0815/14 Dlanggu, Pelda Agus Sunaryo beserta para Babinsa.

Pantauan di lapangan tercatat sejumlah 22,2 ton (22 ton dua kwintal) benih jagung super hibrida BISI-226 didistribusikan bagi 48 Poktan yang tersebar di 16 desa, peruntukan lahan seluas 1.480 hektar. Masing-masing Poktan menerima bantuan sesuai dengan alokasi lahan yang dikelola, dan setiap hektar mendapat 15 kilogram.

Adapun sebaran bantuan benih tersebut, Desa Punggul 2 Poktan dengan alokasi 90 hektar, Desa Kalen 2 Poktan alokasi 75 hektar, Desa Kedunggede 3 Poktan alokasi 105 hektar, Desa Mojokarang 5 Poktan alokasi 110 hektar, Deaa Segunung 2 Poktan alokasi 65 hektar, Desa Talok 3 Poktan alokasi 120 hektar, Desa Sumbersono 2 Poktan alokasi 90 hektar dan Desa Sambilawang 4 Poktan alokasi 130 hektar.

Berikutnya Desa Jrambe 3 Poktan alokasi 90 hektar, Desa Randugenengan 3 Poktan alokasi 100 hektar, Desa Pohkecik 4 Poktan alokasi 95 hektar, Desa Dlanggu 3 Poktan alokasi 70 hektar, Desa Ngembeh 3 Poktan alokasi 120 hektar, Desa Sumberkarang 3 Poktan alokasi 100 hektar, Desa Kedunglengkong 3 Poktan alokasi 95 hektar dan Desa Tumapel 3 Poktan untuk alokasi lahan 45 hektar.

Bati Tuud Koramil 0815/14 Dlanggu Pelda Rusmanto yang didampingi Bati Bakti TNI Pelda Agus Sunaryo,  saat dikonfirmasi, Sabtu (13/07), mengungkapkan, pihak Koramil Dlanggu telah mengerahkan para Babinsa untuk melaksnakan pengawalan dan pendampingan pendistribusian bantuan benih jagung di masing-masing desa. 

“Aktivitas ini (pendampingan) dilakukan para Babinsa sebagai bagian Upsus ketahanan pangan guna mendukung peningkataan produksi pangan, sekaligus berperan aktif dalam membantu mewujudkan swasembada pangan di wilayah khususnya komoditas Pajale (padi, jagung, dan kedele),” ungkapnya.

Jumat, 12 Juli 2019

Pembangunan TPT Salah Satu Sasaran Fisik TMMD Imbangan 105 Mojokerto




Mojokerto, - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019 yang berlokasi di Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto, secara resmi telah dimulai sejak Kamis (11/07/2019) kemarin, melalui upacara resmi di lapangan desa setempat, dengan Irup, Wakil Bupati Mojokerto, H. Pungkasiadi, SH.

Terdapat sejumlah sasaran kegiatan, baik fisik maupun non fisik dalam TMMD Imbangan 105 tahun ini.  Seperti yang telah dipaparkan Komandan SSK TMMD usai upacara pembukaan, di hadapan Kasrem 082/CPYJ, Wabup dan Forkopimda.

Salah satu sasaran fisik tersebut, yaitu pembangunan tanggul penahan tanah (TPT) saluran air  yang terletak di Dusun Sengon, Desa Kebontunggul.  Pembangunan TPT saluran air sepanjang 180 meter tersebut, merupakan program Dinas PUPR Kabupaten Mojokerto.

Kapten Inf Didik Budi Santoso, Danramil 0815/13 Kutorejo selaku Perwira Pengendali yang bertugas di lokasi kegiatan, saat ditemui, Jum’at (12/07), mengatakan, pembangunan TPT saluran air tersebut sudah berlangsung, yang pengerjaannya dilakukan SSK TMMD bersama masyarakat serta Tim Teknis dari Dinas terkait. 

“Pembangunan TPT ini, merupakan salah satu sasaran non fisik pada TMMD Imbangan 105, yang dikerjakan SSK TMMD bersama masyarakat. Dengan adanya pembuatan TPT ini, diharapkan aliran air pada saluran irigasi ini tidak lagi bocor atau rembes sehingga dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat,”ungkapnya.

Pantauan di lapangan, tampak gabungan anggota TNI dari SSK TMMD bersama masyarakat, bahu membahu dan bergotongroyong  mengerjakan pembuatan TPT Saluran Air, yang kerap dimanfaatkan masyarakat untuk irigasi pertanian.

Sambut HUT Korem 082/CPYJ, Kodim 0815 Karya Bakti Di TMP Gajah Mada




Mojokerto, - Kodim 0815 Mojokerto mengerahkan sejumlah personelnya untuk melaksanakan karya bakti di Taman Makam Pahlawan Gajah Mada, Jalan Pahlawan, Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at (12/07/2019).

Kegiatan bertajuk “Karya Bakti TNI Dalam Rangka Memperingati HUT Ke-71 Korem 082/CPYJ Tahun 2019”, diselenggarakan Korem 082/CPYJ serta diikuti personel Makorem 082/CPYJ, Kodim 0815 Mojokerto, Satuan Balak Jajaran Korem 082 dan DLH Kota Mojokerto. Acara diawali dengan apel pengecekan personel dilanjutkan pembagian sektor tugas pembersihan oleh Kasiterrem 082/CPYJ Mayor Arm Drs. Safe’i.  

Pada kesempatan berbeda, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono, menuturkan, kegiatan Karya Bakti TNI pembersihan TMP Gajah Mada tersebut diselenggarakan oleh Korem 082/CPYJ, yang dikoordinatori langsung oleh Kasiterrem 082/CPYJ Mayor Arm Drs. Safe’i.   “Untuk pelibatan personel dari Kodim 0815 Mojokerto sejumlah satu SST plus,” imbuhnya. 

“Karya bakti ini bentuk penghargaan sekaligus penghormatan kita terhadap para Pahlawan yang telah berjasa bagi negara dan bangsa,” terang pria asli kelahiran Jetis, Mojokerto. 

Pantauan di lapangan, gabungan personel Makorem 082/CPYJ, Kodim 0815 Mojokerto, Satuan Balak Korem 082 dan DLH Kota Mojokerto, bahu membahu melakukan pembersihan area TMP dengan menggunakan mesin pemotong rumput, sabit, sapu lidi dan alat peralatan lainnya, sesuai dengan pembagian sektor masing-masing. 

Tampak di lokasi kegiatan, antara lain Pasi Bakti TNI Sterrem 082/CPYJ Mayor Inf I Komang Dharma Laksamana, ST., beserta sejumlah Perwira Makorem 082/CPYJ, Danramil 0815/01 Prajurit Kulon Kapten, Kav Rohyadi dan Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf  Desto Jumeno.

Kamis, 11 Juli 2019

Dandim 0815 Bersama Wabup Dan Forkopimda Tinjau Sasaran Fisik TMMD Imbangan




Mojokerto, - Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., bersama Kasrem 082/CPYJ Letkol Moch. Sulistiono, Wakil Bupati H. Pungkasiadi, SH., dan unsur Forkopimda Kabupaten Mojokerto melaksanakan peninjauan sasaran fisik TMMD Imbangan Ke-105 Tahun 2019.

Peninjauan dilakukan usai pelaksanaan upacara pembukaan yang berlangsung di Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (11/07/2019). Tampak dalam peninjauan tersebut, Sekdakab Mojokerto Ir. Herry Suwito, MM., Ka OPD, Forpimka Gondang dan Kades Kebontunggul, Siandik, SH.

Pantauan di lapangan, usai upacara dan paparan Dan SSK TMMD, rombongan Forkopimda langsung bergeser ke lokasi renovasi gedung TK, dilanjutkan dengan pengecekan sejumlah sasaran fisik lainnya.  Di lokasi tersebut, Dandim bersama Kasrem, Wabup dan Forkopimda melakukan pengecekan ke sejumlah ruang kelas yang sedang direnovasi.

Dandim 0815 Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., selaku Dansatgas TMMD Imbangan Ke-105 Tahun 2019, meminta Dan SSK TMMD untuk memaksimalkan pengerjaan sasaran fisik sehingga dapat dituntaskan sesuai target waktu yang direncanakan.

“Maksimalkan pengerjaan sasaran fisik dengan mengerahkan personel SSK TMMD yang dibantu komponen masyarakat sehingga target waktu terpenuhi, namun tetap mengikuti arahan Tim Supervisi dari OPD terkait,” pinta Dandim kepada Dan SSK.

Kegiatan peninjauan berakhir di obyek wisata Lembah Mbencirang, dengan melakukan penanaman pohon secara simbolis di lokasi penghijauan sehingga akan menambah keasrian kawasan wisata kebanggaan masyarakat Gondang, Mojokerto.

Ini Sasaran TMMD Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto




Mojokerto, - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019 secara resmi telah dimulai dan dibuka oleh Wabup Mojokerto, H. Pungkasiadi, SH., dalam upacara di Lapangan Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (11/07/2019) pagi.

Program TMMD Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019 mengusung tema “Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat".  Dalam upacara pembukaan tersebut, dihadiri Kasrem 082/CPYJ Letkol Inf Moch. Sulistiono, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., unsur Forkopimda, Sekdakab Mojokerto Ir. Herry Suwito, MM., sejumlah pejabat militer dan sipil serta segenap undangan.

Danramil 0815/08 Dawarblandong Kapten Inf Kasim selaku Komandan SSK TMMD sekaligus Komandan Upacara pada upacara pembukaan, memaparkan sejumlah sasaran, baik fisik maupun non fisik yang menjadi sasaran dalam TMMD Imbangan Imbangan Ke-105 Tahun 2019.

Di hadapan Kasrem dan Forkopimda Kabupaten Mojokerto, Kapten Inf Kasim menjelaskan, untuk sasaran fisik ada 13 kegiatan, yaitu  Rehab SDN Kebontunggul, Pipanisasi air bersih, Saluran irigasi/TPT, bantuan ternak, Pembangunan jamban keluarga 15 unit, Rehab Musholla, Peningkatan kualitas jalan menuju obyek wisata Lembah Mbencirang, Jalan usaha tani (JUT), Pavingisasi lahan parkir obyek wisata Lembah Mbencirang, Foodcourt dan pusat oleh-oleh, Rehab Sekolah TK, Pembangunan gedung Gapoktan, Bantuan ternak Kambing 57 ekor, dan Pelatihan sablon dan batik.

Sementara untuk sasaran fisik, lanjut Kapten Inf Kasim, meliputi sejumlah penyuluhan yaitu Tramtibmas, Wawasan Kebangsaan, KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi) Program KB, Dokumen Administrasi Kependudukan, Pelayanan tentang produksi pertanian, Kesehatan Lingkungan, Pemberdayaan Masyarakat Skala Lokal dan Penyuluhan tentang Kepemudaan dan Olahraga.

“Kegiatan TMMD Imbangan ini melibatkan SSK TMMD dari Kodim 0815 Mojokerto, Kepolisian, OPD Pemkab Mojokerto, serta mendapat dukungan dari lapisan masyarakat,” beber Komandan SSK mengakhiri paparannya.

TMMD Imbangan Ke-105 Tahun 2019 Di Mojokerto Resmi Dibuka




Mojokerto, - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019 secara resmi dibuka dalam upacara pembukaan yang berlangsung di Lapangan Desa Kebontunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (11/07/2019).

Program TMMD Imbangan Ke-105 Kabupaten Mojokerto Tahun 2019, merupakan program lintas sektoral yang melibatkan TNI, Pemerintah Daerah, segenap lapisan masyarakat serta stake holder lainnya.  Hal Tersebut diungkapkan Wakil Bupati Mojokerto, H. Pungkasiadi, SH., saat mengawali amanatnya.

Dijelaskan Wabup, proses perencanaan TMMD Imbangan direncanakan dengan sistem bottom up berdasarkan aspirasi masyarakat, selanjutnya sasaran kegiatan ditetapkan dan diakomodir dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto Tahun Anggaran 2019.


Masih papar Wabup, dalam konteks kepentingan pembangunan, program TMMD merupakan sarana untuk membantu pemerintah daerah dalam memberdayakan masyarakat, mengatasi kesulitan yang terjadi di wilayah serta  meningkatkan akselerasi pembangunan di tingkat desa.

“Sesuai dengan tema TMMD tahun ini, yaitu “Bersama TMMD Membangun Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat".  Tema tersebut selaras dengan visi Kabupaten Mojokerto, yaitu terwujudnya masyarakat Kabupaten Mojokerto yang mandiri, sejahtera dan bermartabat khususnya misi keempat yaitu membuka ruang komunikasi yang efektif dan efisien,” tandasnya.

“Untuk menumbuhkembangkan kepercayaan sosial (social trust) dalam menstimulus kreatifitas serta inovasi masyarakat berlandaskan pada etika budaya dan kearifan lokal yang lebih berkarakter dengan indikator kinerja utama Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto adalah Indeks Desa Membangun (IBM),” pungkas Wabup.     

Sementara Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., saat dikonfirmasi di lokasi, menegaskan, program TMMD Imbangan Ke-105 Tahun 2019 Kabupaten Mojokerto merupakan sarana untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan sekaligus pemerataan pembangunan di wilayah.  

Masih kata Dandim, dalam TMMD Imbangan dengan sasaran fisik maupun non fisik. Tercatat sejumlah tiga belas sasaran fisik dan delapan sasaran non fisik. Semua sasaran tersebut, muaranya untuk memberdayakan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya masyarakat Desa Kebontunggul.

Ditegaskan Dandim, sasaran non fisik ini, seperti pelatihan dan keterampilan ditujukan untuk mengembangkan potensi masyarakat dalam mengelola potensi yang ada termasuk sarana dan prasarana yang sudah dibangun sehingga menjadi nilai tambah dan dapat mendongkrak PAD. “Jadi, ketika desa ini mandiri diharapkan akan menjadi stimulan bagi desa-desa lainnya,” tandasnya.   


Usai upacara pembukan dilanjutkan paparan Dan SSK TMMD Imbangan Ke-105 Tahun 2019 oleh Kapten Inf Kasim, selanjutnya Wabup beserta Forkopimda dan rombongan melaksanakan peninjauan ke sejumlah sasaran fisik.  Ramah tamah di Lembah Mbencirang menjadi penutup acara tersebut.

Tampak hadir dalam kegiatan antara lain, Kasrem 082/CPYJ Letkol Inf Moch. Sulistiono, Kapolres Mojokerto AKBP Setyo Koes Heriyatno, SH., S.IK., MH., Ketua PN Mojokerto H. Muslim, SH., unsur Forkopimda, Para Dandim Jajaran Korem 082/CPYJ, Sekdakab Mojokerto Ir. Herry Suwito, MM., Para Kasi/Pasi Korem 082/CPYJ, Kasdim 0815, Kabagops Polres Mojokerto Kota, Ka OPD, Ketua MUI Kabupaten Mojokerto, Para Danramil dan Pa Staf Kodim 0815, Forpimka Gondang, Kades Kebontunggul dan undangan lainnya.

Dua Markas Koramil Di Mojokerto Ditempati Tasyakuran HUT Bhayangkara Ke 73




Mojokerto, - Peringatan HUT Bhayangkara Ke-73 di Mojokerto sangat berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, tahun ini peringatan Korps Baju Coklat tersebut berlangsung di lingkungan Markas TNI AD, yakni Makoramil 0815/15 Jatirejo, Kodim 0815 Mojokerto, Rabu (10/07/2019).

Makoramil 0815/15 Jatirejo dijadikan tempat berlangsungnya tasyakuran HUT Bhayangkara Ke-73 Tahun 2019 yang diselenggarakan Polres Mojokerto, mengusung tema "Dengan Semangat Promoter, Pengabdian Polri Untuk Masyarakat Bangsa Dan Negara".

Usai memberikan sambutan, Wakapolres Mojokerto Kompol Tony Sarjaka, SH., S.IK., MH., melakukan pemotongan tumpeng dan diserahkan kepada Danramil 0815/15 Jatirejo Kapten Inf Supriyanto selaku tuan rumah, dilanjutkan kirab 73 tumpeng dengan start Simpang Empat Sumengko dan finish lapangan Desa Sumengko.

Tampak hadir dalam antara lain, Sekdakab Mojokerto Ir. Herry Suwito, MM., Kasilogrem 082/CPYJ Letkol Caj Drs. Sutedjo, Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf M. Jenal Arifin, Wadandenpom V/2 Mayor Cpm Inengah Sindu Dharma, Perwakilan Yonif PR 503/MK Kapten Inf Iksan, Para Camat, Kapolsek dan Danramil, Perwira Staf Kodim 0815 Mojokerto, Para Kades, Toga, Tomas dan undangan lainnya.

Sementara itu,  di halaman Makoramil 0815/07 Jetis, juga berlangsung kegiatan serupa, yakni tasyakuran Hari Bhayangkara yang diselenggarakan Polres Mojokerto Kota, dan dihadiri PJU Polres Mojokerto Kota, Para Camat dan Kapolsek se-Wilkum Resta, Kades se-wilayah Kecamatan Jetis dan undangan lainnya.

Acara tasyakuran ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wakapolres Mojokerto Kota Kompol Hadi Prayitno, SH., selanjutnya diserahkan kepada Danramil 0815/07 Jetis Kapten Inf Sasminto, Camat Jetis HM. Iwan Abdillah, SH., S.Sos., M.Si, dan Kapolsek Jetis Kompol Subiyanto, SH.  Ramah tamah dan foto bersama menjadi penutup acara tasyakuran di Makoramil Jetis.

Rabu, 10 Juli 2019

Sertu Sudarman Bersama Petani Panen Padi Varietas Inpari




Mojokerto, - Babinsa Koramil 0815/07 Trawas Kodim 0815 Mojokerto Sertu Sudarman mendampingi sekaligus membantu petani panen padi di Dusun Jatijejer, Desa Jatijejer, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Rabu (10/07/2019). 

Babinsa Jatijejer, Sertu Sudarman mengatakan, pendampingan panen padi berlangsung di sawah seluas 5.000 meter, milik Sumarto, anggota Poktan Langgeng Santoso 2, Dusun/Desa Jatijejer, yang ditanami jenis padi Inpari-2.

Sertu Sudarman menambahkan, panen padi di lokasi tersebut dilakukan secara manual dengan bantuan buruh tani dari desa sekitar.  “Saat panen tersebut, para petani membawa alat perontok padi tradisional yang langsung digunakan usai memanen,” imbuhnya. 

Masih tuturnya, perkiraan gabah yang dihasilkan dalam panen tersebut mencapai tiga setengah ton, dan dalam satu hektar diprediksikan menghasilkan gabah sebanyak tujuh ton. 

“Sementara untuk harga gabah kering panen  (GKP) saat ini pada kisaran Rp 4.600,- per kilogram, sedangkan harga gabah kering giling (GKP) mencapai Rp 4.800,- per kilogram, namun harga tersebut dapat berubah sewaktu-waktu,” bebernya.

“Kegiatan pendampingan ini merupakan bagian upaya khusus ketahanan pangan guna membantu petani mewujudkan swasembada pangan di wilayah, yang pelaksanaannya bersinergi dengan PPL/BPP UPT Dinas Pertanian Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto,” pungkasnya.

Selasa, 09 Juli 2019

Dandim 0815 Sambut Pangdam V/Brawijaya Dalam Kunjungan Di PT Arwana




Mojokerto, - Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., mendampingi Danrem 082/CPYJ Kolonel Arm Ruly Chandrayadi, SH., menyambut Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe PB saat kunjungan di PT. Arwana Citra Mulia Tbk, Kutorejo, Mojokerto, Selasa (09/07/2019) sore.

Usai transit sejenak, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe PB beserta rombongan dengan didampingi Danrem 082, Dandim 0815 dan CEO PT. Arwana beserta Staf,  menuju ruang pertemuan di lantai 2 untuk menyaksikan pemutaran vidio company profile PT. Arwana Citra Mulia Tbk.

CEO PT. Arwana Citra Mulia Tbk, Tendean Rustandy, MBA., dalam sambutannya diantaranya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe PB di PT. Arwana.  Kunjungan Pangdam V/Brawijaya merupakan kehormatan dan kebanggaan sekaligus kehormatan bagi PT. Arwana.  “Ini merupakan kebanggaan dan penghargaan tersendiri bagi kami,” ucapnya.

PT. Arwana, lanjutnya, telah memiliki V (lima) Plant di seluruh Indonesia, dan sudah sejak lama bersinergi dengan TNI maupun Kepolisian, dan secara bersama-sama turut serta berkontribusi bagi kemajuan pembangunan.

Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe PB, diantaranya menyampaikan apresiasinya atas partisipasi PT. Arwana dalam membangun bangsa dan dalam mengisi kemerdekaan melalui kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat.  Pada kesempatan tersebut, Pangdam juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kerja sama PT Arwana dengan Satuan TNI selama ini. 


Acara dilanjutkan dengan, penyerahan bantuan secara simbolis bagi para siswa-siswi SDN dan MI  di sekitar Pabrik Arwana oleh Pangdam V/Brawijaya beserta rombongan, dilanjutkan penandatanganan MoU Hibah Keramik Arwana antara Dirut Arwana dengan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Wisnoe PB.

Tukar menukar cinderamata, peninjauan produksi, penanaman pohon mangga untuk penghijauan di lokasi Pabrik Arwana dan ramah tamah menjadi penutup kunjungan Pangdam V/Brawijaya di PT. Arwana, Mojokerto.

Turut serta mendampingi Pangdam V/Brawijaya, yakni Kapoksahli Pangdam V/Brawijaya Kolonel Inf Dian Sundiana, Asrendam V/Brawijaya Kolonel Kav Sahid Sahabudin, Aslog Kasdam V/Brawijaya Kolonel Czi Dwi Bima Nurrahmat serta dihadiri unsur Forkopimda dan undangan lainnya.

Kodim 0815 Mojokerto Terima Kunjungan Pasis Dikreg LVII Seskoad




Mojokerto, - Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf MJ Arifin menerima kunjungan Pasis Dikreg LVII Seskoad TA. 2019, di Ruang Data Makodim 0815 Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Senin (08/07/2019). 

Kunjungan Pasis Dikreg LVII Seskoad TA. 2019 sejumlah sembilan personel tersebut, dipimpin Kolonel Inf Aqsha Erlangga, SH., dalam rangka Kuliah Kerja Lapangan Dalam Negeri (KKL DN) Pembinaan Satuan (Binsat) di wilayah Kodim 0815 Mojokerto. 

Pada kesempatan tersebut, Kasdim 0815 Mayor Inf Jenal Arifin, menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kolonel Inf Aqsha Erlangga, SH., beserta Pasis Dikreg LVII Seskoad TA. 2019 yang melaksanakan KKL Binsat di Mojokerto.

Dijelaskan Kasdim, dalam pelaksanaan tugas pokok satuan, Kodim 0815 Mojokerto selalu bekerjasama dengan Satuan TNI yang ada di Mojokerto, termasuk unsur Polri dan Pemerintah Daerah serta segenap komponen masyarakat, sehingga sampai saat ini kondusifitas wilayah Mojokerto tetap terjaga.

“Semoga kegiatan Pasis Dikreg LVII Seskoad TA. 2019 yang melaksanakan KKL Binsat di Mojokerto, sesuai dengan rencana dan berhasil dengan baik,” pungkas Kasdim, yang dilanjutkan pertukaran cinderamata dengan Kolonel Inf Aqsha Erlangga, SH.

Sekedar informasi, kedatangan Pasis Negara Sahabat di wilayah Kodim 0815 Mojokerto ini dalam rangka widya wisata, guna menyelesaikan tugas study Pasis Dikreg LVII Seskoad TA. 2019. Selama study, para Pasis Dikreg Seskoad akan mengunjungi situs sejarah dan cagar budaya peninggalan Kerajaan Majapahit yang ada di wilayah Mojokerto.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Pabungdim 0815 Mojokerto, Mayor Arm Imam Duhri, Para Perwira Staf dan Perwakilan Danramil Jajaran Kodim 0815 Mojokerto.

Babinsa Koramil 0815/07 Jetis Bantu Petani Rawat Tanaman Jagung




Mojokerto, - Koramil 0815/07 Jetis Kodim 0815 Mojokerto hingga kini masih mengintensifkan upaya khusus ketahanan pangan di seluruh wilayah binaan yang diwujudkan dalam pendampingan pertanian.  Salah satunya Pelda Santoso yang melaksanakan pendampingan perawatan tanaman jagung di lahan milik Tamam, anggota Poktan Sumber Wangi, Dusun Sidolegi, Desa Parengan, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (08/07/2019).

Pelda Santoso mengatakan, di lahan seluas satu hektar yang ditanami jenis jagung Super Hibrida Bisi-18 berumur 35 hari, Babinsa turut serta membantu pembersihan gulma dan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman jagung.  “Selain membersihkan rumput liar, juga dilakukan pengecekan hama dan hasilnya untuk tanaman jagung milik Tamam, hingga saat ini bebas dari hama dan penyakit.  Tidak itu saja, pengecekan pipa air yang ada di areal pertanian juga tak luput dari pengecekan,” jelasnya.

Masih tutur Pelda Santoso, terlebih saat musim kemarau, tanaman jagung butuh perawatan ekstra, mengingat kondisi irigasi pertanian semakin menyusut sementara tanaman membutuhkan pasokan air.  “Untuk mengatasi kondisi tersebut, maka petani mensuplay air dari sumur bor yang ada di areal pertanian dengan menggunakan mesin pompa air, sehingga tanaman dapat tumbuh maksimal dan harapannya hasil panen mendatang lebih memuaskan,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pelda Santoso juga melaksanakan pendampingan perawatan tanaman jagung di lahan seluas 0,5 hektar, milik Kerto, anggota Poktan Tani Mulyo, Dusun Gondang, Desa Parengan, yang ditanami jenis jagung Hibrida berumur 30 hari. 

Selain Pelda Santoso, kegiatan serupa juga dilakukan Babinsa Ngabar, Koptu Muhadi, dengan sasaran tanaman jagung jenis Hibrida berumur 60 hari, di lahan seluas satu hektar milik Suwadi, anggota Poktan Podo Rukun, Dusun Pecuk Desa Ngabar.

Terpisah, Danramil 0815/07 Jetis Kapten Inf Sasminto mengatakan, upaya khusus ketahanan pangan yang dilaksanakan para Babinsa, bertujuan untuk membantu petani dalam mewujudkan swasembada pangan di wilayah khususnya komoditas Pajale (Padi, Jagung dan Kedele). 

Danramil berharap, dengan pendampingan ini maka petani lebih termotivasi untuk meningkatkan produksi pangan secara maksimal, sehingga target swasembada pangan terpenuhi dan tentunya akan berdampak positif bagi pendapatan petani itu sendiri.

Babinsa Koramil 0815/04 Puri Bantu Petani Airi Tanaman Padi




Mojokerto, – Babinsa Koramil 0815/04 Puri Kodim Mojokerto Serma Sugeng membantu petani mengairi sawah dengan mengunakan satu unit mesin pompa air, di sawah milik Giono, anggota Kelompok Tani Tirto Mulyo I, Dusun Ketawang, Desa Tampungrejo, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (08/07/2019).

Dalam pertumbuhannya tanaman padi, memerlukan air cukup yang banyak, mulai dari pengolahan lahan hingga menjelang panen. Selain itu pupuk dan obat obatan tanaman sangat diperlukan, seperti halnya tanaman padi Jenis Ciherang milik Giono yang saat ini sudah berumur 70 hari sangat memerlukan pasokan air yang cukup untuk proses pertumbuhan, demikian ungkap Serma Sugeng.

Serma Sugeng menambahkan, pengairan dengan pompa diesel ini dilakukan, karena curah hujan mulai berkurang dan irigasi pertanian mulai menyusut. Sehingga untuk mempercepat proses pengairan dilakukan dengan bantuan mesin pompa air, yang di mulai sejak pagi hingga malam hari.

Lebih lanjut Serma Sugeng menjelaskan, seperti tanaman padi pada umumnya, milik Giono ini juga membutuhkan pengairan secara teratur, saat kapan padi harus diairi, begitu pula sebaliknya kapan tanaman padi harus dikurangi airnya.

“Jika proses tersebut dilakukan secara tepat dan benar, maka tanaman padi akan tumbuh dan berkembang secara normal dan maksimal sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi pertanian,” pungkas Serma Sugeng.

Sementara, Giono mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang telah banyak membantu para petani di Dusunnya.  “Mudah mudahan dengan adanya pendampingan dari Babinsa ini, program untuk mensukseskan swasembada pangan bisa terwujud,” ungkapnya penuh harap.

Minggu, 07 Juli 2019

Partisipasi Aktif Koramil 0815/12 Ngoro Kendalikan WBC




Mojokerto, - Koramil 0815/12 Ngoro Kodim 0815 Mojokerto berpartisipasi aktif dalam pengendalian hama tanaman di wilayah binaan melalui kegiatan penyemprotan massal tanaman padi di lahan sawah Dusun Sirno, Desa Purwojati, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Minggu (07/07/2019).

Pantauan di lapangan Bati Bakti TNI Koramil 0815/12 Ngoro Pelda Poniman dan Babinsa Purwojati, Sertu Abdul Manan yang turun langsung di lokasi, mengatakan penyemprotan massal dalam rangka Gerakan Pengendalian Wereng Batang Coklat (WBC) dilakukan Petugas Pengamat Organisme Penyakit Tanaman (POPT) Distan Kabupaten Mojokerto bersama PPL Kecamatan Ngoro, Koramil 0815/12 Ngoro dan Kelompok Tani Dusun Sirno.

Pelda Poniman menambahkan, luas hamparan penyemprotan massal ini seluas 8 hektar, sementara luas serangan sekitar 0,5 hektar, namun untuk pengendalian dilakukan pada luasan 8,5 hektar dengan menggunakan Insektisida E-TO 400 SL.

"Hasil pengamatan Petugas POPT, di lahan sawah yang ditanami jenis padi varietas Inpari 32 dan Ciherang berumur rata-rata 60-65 hari, ditemukan musuh alami WBC berupa laba-laba 1,33 ekor per rumpun,  Cocinellit SP 0,66 ekor per rumpun dan Phaederus SP 0,99 ekor per rumpun," tambahnya. 

Masih lanjut Pelda Poniman, sesuai pesan dari Pengamat OPT, apabila masih ada populasi WBC maka harus ditindaklanjuti melalui beberapa cara diantaranya sanitasi lingkungan, pengeringan lahan, pengendalian dengan agen hayati BVR (obat pengendali hama) dan lakukan pengamatan lebih  intensif.

Tampak hadir di lokasi, Pengamat OPT, Munadi, Para Babinsa, PPL Desa Purwojati, Sukarno, Kapoktan Tani Sirno, Sanadji, beserta puluhan anggota Poktan se-Dusun Sirno Desa Purwojati yang melakukan penyemprotan menggunakan sepuluh unit handsprayer.