Sabtu, 16 Februari 2019

Bakti Sosial TNI Berikan Pelayanan KB MKJP




Mojokerto, - Pelayanan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) khususnya Metode Operasi Wanita (MOW) menjadi sasaran utama pada Bakti Sosial TNI yang berlangsung di Rumah Sakit Bantuan (Rumkitban) Detasemen Kesehatan Tentara (DKT) Dr. Hadiono Singgih, Jalan Raden Wijaya Nomor 58 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Sabtu (16/02/2019).

Kegiatan Bakti Sosial TNI Pelayanan KB MKJP khususnya MOW BKKBN Provinsi Jawa Timur dan Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto bekerja sama dengan Kodim 0815 Mojokerto.

Hadir dalam kegiatan antara lain Ka Tim Operasi MOW Kolonel Laut Dr. Yudi, Pasi Bakti TNI Sterrem 082/CPYJ, Mayor Inf Komang Dharma Laksamana, ST., Pasiter Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Arh Supriyono, Danramil 0815/01 Prajurit Kulon Kapten Cpl Sumaryono, Kasi KB BKKBN Provinsi Jawa Timur, Dr. Jack S, Kasi KB PLKB DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto Khusnan Hariadi, Koordinator PLKB Kabupaten Mojokerto Jhony, Tim Operasi BKKBN Provinsi Jawa Timur, Tim Operasi PLKB Kabupaten Mojokerto, Tim Kes Rumkitban DKT Mojokerto dan Akseptor KB MOW se-Kabupaten Mojokerto sejumlah 160 orang.

Pantauan di lapangan, kegiatan diawali dengan pengisian absensi dan pendataan peserta akseptor KB MOW, dilanjutkan pengecekan tensi dan kondisi kesehatan serta pengambilan sample urine peserta. Pada tahapan berikutnya pelaksanaan operasi MOW dibagi secara gelombang sesuai dengan daftar urut setiap kecamatan.

Kasi KB PLKB DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto Khusnan Hariadi, selaku penanggung jawab kegiatan mengatakan, dilangsungkannya pelayanan KB MKJP MOW ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Mojokerto.

"Banyaknya peserta/akseptor MOW saat ini  menunjukan tingkat kesadaran masyarakat untuk ber-KB semakin tinggi dan diharapkan ke depan akan terus bertambah sesuai  Program Keluarga Berencana," ungkapnya.

Sementara Pasiter Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono, menuturkan  pelayanan KB MKJP MOW diselenggarakan atas kerja sama TNI dan BKKBN Propinsi Jatim dan Dinas P2KBP2 Kabupaten Mojokerto.

'Pihak Kodim 0815 dan Rumkitban DKT Mojokerto menyiapkan sarana prasarana demi mendukung kelancaran kegiatan tersebut. Selain itu Kodim 0815 juga mengerahkan sejumlah 25 personel untuk membantu para akseptor pasca operasi, dari ruang pelayanan operasi menuju ruang pemulihan," terang Pasiter.

Kodim 0815 Mojokerto Karya Bakti Renovasi Musholla




Mojokerto, - Sejumlah personel Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan karya bakti dengan sasaran renovasi Musholla di Dusun Kembangbelor, Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at  (15/02/2018).

Tidak kurang dari 50 personel gabungan TNI dari Koramil Jajaran Kodim 0815, Anggota Polri dari Polsek Pacet, Perangkat Desa dan warga masyarakat turut serta dalam pemugaran Musholla Baitul Muslim berukuran 5 x 9 meter, wilayah RT 06 Dusun/Desa Kembangbelor

Danramil 0815/16 Pacet Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Heru Widodo Cahyono Putro, selaku Perwira Pengendali dalam karya bakti tersebut menuturkan, kegiatan karya bakti ini merupakan wujud kebersamaan dan kedekatan antara TNI-Polri dan Warga Masyarakat.

“Ini bentuk kepedulian kita untuk berpartisipasi melalui aksi nyata dalam membantu mengatasi kesulitan masyarakat di wilayah binaan,” tegasnya.    

Masih kata Danramil, selain menumbuhkan sikap kebersamaan, melalui karya bakti ini akan menguatkan kembali jiwa dan semangat gotongroyong.  Dengan bergotongroyong maka pekerjaan akan dapat diselesaikan dengan segera,” tandasnya.

“Semoga kondisi ini (kebersamaan, -red) akan terus berlangsung sehingga memperkokoh sinergitas TNI-Polri dan Masyarakat yang sudah terbangun selama ini,” imbuhnya.

Pantauan di lapangan, gabungan petugas TNI-Polri dan warga masyarakat bahu membahu bergotongroyong melakukan pengerjaan musholla, sesuai dengan tugas masing-masing. Tampak suasana penuh kebersamaan seakan tidak ada sekat antara aparat dan warga.

Jumat, 15 Februari 2019

Satlinmas Desa Lengkong Terima Pembekalan Danposramil Mojoanyar




Mojokerto, -  Danposramil Mojoanyar Kodim 0815 Mojokerto Leda Inf Akhmad Rifa’i memberikan pembekalan kepada anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) Desa Lengkong, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Jum’at  (15/02/2019).

Kegiatan bertajuk Pelatihan Kepemimpinan Satlinmas Tahun 2019 yang diselenggarakan Pemerintah Desa Lengkong berlangsung di Balai Desa setempat dan dibuka langsung oleh Kepala Desa Lengkong, Nuroso, ST.

“Pelatihan Kepemimpinan Satlinmas ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran tugas anggota Satuan Perlindungan Masyarakat Desa Lengkong. Untuk itu segenap anggota Linmas diharapkan menyimak, mencermati dan memahami materi yang akan disampaikan narasumber,” ungkap Kades dalam kata pembukanya.

“Semoga pelatihan dan pembinaan Linmas ini dapat memperlancar tugas dan fungsi Linmas di desa terlebih menjelang perhelatan Pileg dan Pilpres Tahun 2019,” imbuhnya.

Sementara Danposramil Mojoanyar Letda Inf Akhmad Rifa’i di awal pembekalan menyampaikan, kegiatan pelatihan ini sekaligus apel pengecekan kekuatan Satlinmas dalam menghadapi Pemilu mendatang sehingga Linmas sebagai garda terdepan di timgkat desa lebih siap dalam melaksanakan pengamanan demi mewujudkan keamanan dan ketertiban di Desa Lengkong, dihadapkan dengan pelaksanaan pesta demokrasi.

Dihadapan 26 orang anggota Satlinmas, Danposramil Mojoanyar kembali mengingatkan tugas pokok dan fungsi Linmas, untuk itu anggota Linmas harus diberikan keterampilan dan pengetahuan sehingga dalam melaksanakan tugas lebih profesional dan proporsional.

“Apabila sudah mengetahui tugas dan fungsinya, maka Linmas harus lebih giat dalam melaksanakan tugas di desa demi mewujudkan situasi yang aman dan kondusif. Bekerjalah dengan baik, tulus dan ikhlas, tentunya bila berhasil akan mendapatkan reward atau paling tidak perhatian dari pimpinan,”tandas Danpos. 

Hadir dalam kegiatan, antara lain Babinsa Lengkong Serda Amirul Mukminin, Ketua BPD, Perangkat Desa, Para Ketua RT-RW dan anggota Linmas se-Desa Lengkong.

Babinsa Cendoro Kawal Petani Wujudkan Swasembada Pangan




Mojokerto, - Bintara Pembina Desa (Babinsa) sebagai ujung tombak Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil), selain melaksanakan pembinaan wilayah, juga bertugas melaksanakan pengawalan dan pendampingan Upaya Khusus (Upsus) Swasembada Pangan di wilayah binaan.

Demikian pula dengan Babinsa Koramil 0815/08 Dawarblandong Kodim 0815 Mojokerto, Sertu Priyanto, yang turun langsung ke sawah melaksanakan pendampingan terhadap petani di Dusun Pelem, Desa Cendoro, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (14/02/2019) kemarin.

Di areal persawahan seluas 5.000 meter yang ditanami jenis padi Ciherang berumur 75 hari, milik Prayit (48), Anggota Poktan Tani Harapan ini. Di lokasi ini Babinsa Cendoro Sertu Prayitno bersama petani melakukan perawatan tanaman padi yang sudah keluar (jebul) dan mulai berisi. 

Pada kesempatan tersebut, Babinsa dan petani melakukan pengecekan terhadap hama tanaman, karena pada fase ini biasanya hama tanaman padi yang datang berupa walang sangit.  Setelah dilakukan pengecekan dengan cara berkeliling ternyata tidak ada tanda-tanda adanya serangan hama.

“Pada masa perkembangan dan pematangan ini, biasanya hama yang datang berupa walang sangit, yang menyerang buah padi, dan bila dibiarkan maka buah padi akan menjadi hampa.  Kami sudah keliling dan tidak ada tanda-tanda  itu (hama),” ungkap  Sertu Priyanto.

Masih kata Babinsa, kegiatanpendampingan ini tidak hanya terbatas pada petani padi, namun petani jagung dan petani kedelai, yang juga ada di wilayah Desa Cendoro.  Pendampingan ini dilakukannya saat panen jagung varietas Pioneer P-21, di lahan seluas 0,5 hektar, mlik Suyono, Poktan Sekar Arum, Dusun/Desa Cendoro, pada Jum’at (15/02).   

Di tempat berbeda, Danramil 0815/08 Dawarblandong Kapten Inf  M. Kasim, mengatakan, pendampingan yang dilakukan bertujuan membantu petani dalam mewujudkan swasembada pangan di wilayah.

“Para Babinsa harus proaktif  dalam upaya mengawal pencapaian swasembada pangan.  Paling tidak kehadiran Babinsa mampu menjadi motivator bagi peningkatan hasil produksi pertanian yang dalam jangka panjang akan berdampak positif  bagi kesejahteraan petani”, tegasnya.

Kamis, 14 Februari 2019

Dukung Program Kesehatan, Danramil 0815/19 Magersari Ikuti Pertemuan Lintas Sektor




Mojokerto, - Dalam rangka pembinaan wilayah, Danramil 0815/19 Magersari Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Desto Jumeno terus bersinergi dengan instansi lintas sektor yang ada di wilayah binaan dalam berbagai forum dan kegiatan.

Seperti pada kegiatan Pertemuan Lintas Sektor dan Penggalangan Komitmen Bersama Tahun 2019 yang diselenggarakan UPT Puskesmas Kedundung, bertempat di Gedung Pertemuan Kantor Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (14/02/2019), yang dihadiri Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf Desto Jumeno bersama unsur Forpimka.

Di awal acara, Camat Magersari Bambang Mujiono, SH., MH., dalam kata pembukanya menyampaikan pertemuan lintas sektor dan penggalangan komitmen bersama ini sangat penting dilakukan karena sesuai dengan visi misi Walikota Mojokerto yang ingin meningkatkan derajat kesehatan, kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Kota Mojokerto.

Disampaikan pula oleh Camat, terkait perilaku hidup sehat yakni dilarang merokok di rumah, program jamban sehat dan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang hingga saat ini masih ada di tiap kelurahan.

Sementara Kepala UPT Puskesmas Kedundung, drg. Eni Suryawati, pada kesempatan tersebut menyampaikan sambutan dilanjutkan paparan, diantaranya tentang Rapat Miniloka Karya Tri Bulanan I, Visi Misi dan Tata Nilai Puskesmas, Fungsi Puskesmas, Hak dan kewajiban Pasien dan Pengguna Layanan, Hak dan kewajiban Penyedia Layanan Kesehatan, Jenis Kegiatan Puskesmas, Jadwal Layanan di Puskesmas, Alur Pelayanan Puskesmas Kedundung.

Dipaparkan juga Jadwal Upaya Kesehatan Bersumberdaya Manusia (UKBM) Puskesmas Kedundung, Jadwal Posyandu Lansia, Jadwal Posyandu Balita, Layanan Unggulan Puskesmas Kedundung, Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tahun 2019, Penilaian Kinerja Puskesmas Tahun 2018, dan Komitmen Bersama Lintas Sektor.

Ketika diminta pendapatnya, Danramil 0815/19 Magersari Kapten Inf Desto Jumeno mengatakan, kehadirannya bersama Forpimka dalam forum lintas sektor ini, selain bagian dari pemberdayaan wilayah, juga sebagai bentuk dukungan terhadap program kesehatan yang dijalankan UPT Puskesmas Kedundung demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Masih kata Danramil, pada kesempatan tersebut, dirinya bersama unsur Forpimka juga menandatangani Komitmen Bersama Lintas Sektor, yang meliputi, mendukung pelaksanaan kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP) Puskesmas, melakukan penggerakan sasaran program, mensosialisasikan kegiatan ke masyarakat sasaran program, dan ikut memantau pelaksanaan kegiatan UKM dan UKP.

Hadir dalam kegiatan sekitar 30 orang, antara lain, Kapolsek Magersari diwakili Kanitlantas Iptu Untung Siswanto, Kepala Kelurahan Kedundung dan Gunung Gedangan, Kader Kesehatan Kelurahan Kedundung dan Kelurahan Gunung Gedangan, serta undangan.

Kodim 0815 Mojokerto Benahi Kantor Persit




Mojokerto, - Dalam rangka pembinaan satuan, Kodim 0815 Mojokerto melaksanakan pembenahan pangkalan dengan sasaran Ruangan Kantor Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXX Dim 0815.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Staf Kodim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, S.Sos saat ditemui di Makodim 0815 Mojokerto, Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (14/02/2019).

Disampaikan Kasdim, pembenahan pangkalan ini dilakukan dalam rangka pembinaan satuan. Selain itu melalui pembenahan ini diharapkan pangkalan Makodim 0815 akan lebih rapih, bersih dan sedap dipandang mata.

“Sesuai perintah Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., bahwa pemeliharaan bangunan (Harbang) secara internal harus terus dilakukan, di luar Harbang yang terprogram dari Komando Atas. Upaya ini dilakukan sebagai salah satu bagian dari 6 (enam) aspek komponen pembinaan satuan,” tegasnya. 

“Kendati bangunan lama, namun bila dirawat, dibenahi dan diperbaiki maka akan terlihat rapih dan bersih sehingga membuat nyaman yang bertugas. Selain untuk kerapihan dan kenyamanan, diharapkan dengan adanya pembenahan ini maka usia pakai bangunan ini akan lebih panjang,” ungkapnya.

Sementara, Perwira Seksi Logistik (Pasilog) Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Kambali mengatakan, pembenahan pangkalan ini rutin dilakukan setiap tahun dan sementara yang menjadi sasaran pembenahan tahun ini yaitu Ruang Persit, yang pelaksanaannya dilakukan Staf Logistik dan Pok Tuud Kodim 0815 yang membidangi pertukangan.

“Sejatinya kegiatan ini sudah berlangsung sejak Rabu (13/02) kemarin, dengan fokus perbaikan dan mengganti usuk yang sudah rapuh dimakan usia, melakukan pengecatan plafon, dinding seluruh ruangan dan kamar mandi,” terang Pasilog yang didampingi Kapok Tuud Kodim 0815 Pelda Najmudin saat di lokasi.

Pantauan di lapangan, tampak sejumlah satu regu prajurit dipimpin Pelda Yudi Warianto dari Pok Tukang Tuud Kodim 0815 bahu-membahu bergotongroyong melakukan pekerjaan sesuai sektor pembagian tugas masing-masing.

Selasa, 12 Februari 2019

Bersama Petani Babinsa Koramil 0815/17 Trawas Rawat Tanaman Padi




Mojokerto, - Dalam upaya pembinaan wilayah yang diaplikasikan melalui pembinaan teritorial dengan metode komunikasi sosial penting dilakukan oleh Satuan Komando Kewilayahan, tidak terkecuali Koramil dan Babinsa.

Komunikasi sosial (Komsos) ini harus terus dibangun, dipelihara dan diperkuat dengan semua komponen masyarakat yang ada di wilayah binaan.  Seperti Babinsa Koramil 0815/17 Trawas Kodim 0815 Mojokerto Serda Sutikno, yang melaksanakan Komsos dengan Petani yang ada di wilayah binaannya, Dusun Sempur, Desa Seloliman, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (12/02/2019).

Saat berinteraksi dengan seorang petani, Misto (57), anggota Poktan Sumber Makmur 1, Dusun Sempur, Deso Seloliman, Babinsa sempat menanyakan seputar aktivitas tani yang saat ini digeluti warga binaannya.

Pada kesempatan tersebut, Misto menuturkan, bahwa dirinya sudah terjun dalam dunia tani sejak remaja, karena bertani merupakan aktivitas rutin yang dilakukan orang tuanya, yang kemudian dilanjutkan oleh dirinya.

“Sejak kecil saya sudah diajari orang tua ke sawah (bertani) dan dari pertanian inilah sumber utama penghasilan keluarga.  Kemudian dengan keterampilan bertani yang diwariskan orang tua, maka setelah berkeluarga aktivitas tani ini dilanjutkan,” ungkapnya.

“Namun sawah yang dikelolanya tidaklah luas, hanya 0,3 hektar dan saat ini ditanami padi varietas IR 64 yang sudah berumur sekitar satu bulan, dan saat ini akan dilakukan penyiangan” imbuhnya.

Tidak hanya sebatas mengobrol, Babinsa Serda Sutikno juga turut terjun ke sawah mendampingi sekligus membantu warga binaannya untuk membersihkan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman padi.     

Menurut Serda Sutikno, kegiatan pendampingan perawatan tanaman padi di lahan milik Misto ini, dilakukannya sebagai tugas tambahan selaku Babinsa guna membantu warga binaan. 

“Kegiatan pendampingan ini rutin dilakukannya dengan tujuan membantu petani mewujudkan swasembada pangan.  Bila hasil tani memuaskan maka dengan sendirinya pendapatan petani akan bertambah dan sangat membantu dalam pencapaian swasembada pangan  di wilayah,” ungkapnya.

Danramil 0815/04 Puri Bersama Forpimka Pantau Langsung Seleksi Perangkat Desa




Mojokerto, - Sejumlah sembilan peserta mengikuti ujian seleksi perangkat desa untuk formasi jabatan dua Kepala Dusun Desa Kenanten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.  Tahapan seleksi ujian tertulis ini berlangsung di Balai Desa setempat, Senin (11/02/2019).

Dari sembilan peserta tersebut, tercatat sebanyak empat orang untuk jabatan Kasun Kenanten, yakni  Muhammad Faqih (23), Mukhammad Heriyanto (29), Tri Agus Arifin (41) dan Deasy Elfaricha P (28), keempatnya warga Dusun/Desa Kenanten dan lulusan sarjana (S1).

Sedangkan untuk jabatan Kasun Karangmojo diperebutkan lima orang peserta, yakni Mukhammad Isa Zain (23),  Muhammad Imron (34), Suhartono (41), Maschod (37), dan Kiky Kurniawan Puspita (32), kelimanya merupakan warga Dusun Karangmojo Desa Kenanten. 

Kegiatan diawali dengan pembacaan dan penjelasan tata tertib selama ujian oleh Ketua Panitia Pengisian dan Pengangkatan Perangkat Desa, Sukartono.  “Dalam pelaksanaan ujian ini, pihak penyelenggara bertindak sportif, jujur, dan adil.  Untuk peserta ujian agar teliti dalam mengerjakan soal dan harus percaya dengan kemampuan diri sendiri,” ujarnya.

Sementara, Kepala Desa Kenanten, Romli, dalam kata pengantarnya mengatakan, para peserta harus siap kalah dan siap menang, siapapun yang meraih nilai tertinggi dan menjadi Kasun Kenanten maupun Kasun Karangmojo harus diterima dan didukung.  Ke depan tugas Kasun tidaklah ringan, untuk itu harus pro aktif dalam membantu Kepala Desa.

Tidak kurang dari 120 menit, sembilan peserta perangkat desa mengikuti ujian tulis meliputi materi Pengetahuan Agama, Bahasa Indonesia, Matematika, Pengetahuan Umum dan Ilmu Pemerintahan/Peraturan Perundang-undangan.  

Pantauan di lapangan, sesuai hasil koreksi dan penilaian, untuk jabatan Kasun Kenanten nilai tertinggi diraih Mukhammad Heriyanto (29), sementara untuk jabatan Kasun Karangmojo nilai tertinggi diraih Muhammad Imron (34).

Hadir dalam kegiatan, antara lain Camat Puri Narulita Priswiandini, S.STP., M.Med.Kom, Kapolsek Puri AKP Sukadi, Kabid Kawastra Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto Drs. Roul Amrullah, dan undangan lainnya.  Tampak pula sejumlah  anggota Polsek, Koramil, Tramtib Kecamatan Puri dan Satuan Linmas Desa Kenanten, yang turut mengamankan berlangsungnya seleksi perangkat desa.
    
Usai kegiatan, Danramil 0815/04 Puri Kapten Inf Sumiarso saat dimintai pendapatnya mengatakan, kehadirannya bersama Forpimka dan Tim dari Kabupaten dalam rangka memantau secara langsung rangkaian kegiatan pengisian perangkat desa yang memasuki tahap ujian tulis dan ini merupakan bagian dari pembinaan wilayah.

“Terlepas siapapun yang menjadi Kepala Wilayah di kedua dusun tersebut, tentunya kita berharap keduanya amanah dan mampu mendedikasikan pengabdiannya untuk kemajuan dan kemakmuran Desa Kenanten,” ungkapnya.

Senin, 11 Februari 2019

Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Dampingi Petani Antisipasi Hama




Mojokerto, - Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang merupakan ujung tombak Komando Kewilayahan selain melaksanakan tugas pembinaan wilayah melalui pembinaan teritorial, juga melaksanakan tugas pengawalan dan pendampingan  Upaya khusus (Upsus) swasembada pangan di wilayah binaan.

Hal tersebut juga dilakukan Babinsa Koramil 0815/11 Pungging Kodim 0815 Mojokerto Serda Supriono. Pendampingan terhadap petani berlangsung di lahan sawah milik Sukandar, Anggota Poktan Sumber Tani, Dusun Ngepung, Desa Curahmojo, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Senin (11/02/2019).

Di areal persawahan, seluas 1,1 hektar yang ditanami jenis padi varietas Situbagendit berumur 45 hari tersebut, dilakukan penyemprotan tanaman padi menggunakan dua unit tangki handsprayer. Sedangkan obat yang digunakan berupa 5 sendok KCL, 5 sendok pupuk ZK,  3 tutup merk ZPT tertentu, 1/8 tablet GA3 dan Mikro7  sebanyak 1 sachet.

Usai kegiatan pendampingan, Serda Supriono mengatakan, penyemprotan tanaman padi ini bagian dari perawatan dengan tujuan untuk memelihara dan menjaga tanaman padi dari gangguan hama atau penyakit. Dengan penyemprotan ini diharapkan dapat meningkatkan unsur hara dan memperkokoh tanaman. 

“Ini bentuk antisipasi petani agar tanaman padi terbebas dari serangan hama atau penyakit sehingga pertumbuhannya lebih maksimal hingga masa panen tiba, dan hasilnya sesuai harapan petani,” terang Babinsa.  

Masih di wilayah Pungging, kegiatan pendampingan juga dilakukan Babinsa Sekargadung Serda Nanang Sumarna, pada penyemprotan tanaman padi di lahan seluas 1,5 hektar, milik Marwoto, Poktan Sekar Tani, Dusun Wonokerto, Desa Sekargadung.

Di lahan seluas 1,5 hektar yang ditanami jenis padi Ciherang berumur 16 hari, penyemprotan jamur tanaman menggunakan fungisida Filia 525SE, dilakukan petani dengan menggunakan satu unit tangki handsprayer. 

Pada kesempatan berbeda, Danramil 0815/11 Pungging Kapten Arh Aris Tiyono, mengatakan, pendampingan yang dilakukan Babinsa di wilayah binaan merupakan bagian Upaya khusus (Upsus) swasembada pangan yang berkelanjutan.  “Para Babinsa harus proaktif  dengan penyuluh, Poktan dan penyuluh swadaya guna membantu petani dalam mewujudkan swasembada pangan,” ujarnya.